Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura adalah salah satu unit manajemen di wilayah Divisi Regional Jawa Timur.
Luas kawasan Perum Perhutani KPH Madura berdasarkan buku RPKH (Rencana Pengaturan Kelestarian Hutan) sebesar 47.121,20 ha. Kawasan hutan wilayah kerja KPH Madura tersebar di 4 wilayah Kabupaten, meliputi Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Secara Geografis wilayah kerja KPH Madura tersebut terletak di antara 6o41’59” LS s/d 7o16’50” LS dan 112o41’43” BT s/d 115o58’42” BT.
Wilayah hutan berdasarkan status bagian hutan meliputi :

  • BH. Madura Barat : 5.244.40 ha.
  •  BH. Madura Timur : 3.632,70 ha.
  • BH. Kangean : 25.678,80 ha.
  • BH. P. Paliat : 4.417,20 ha.
  • BH. P. Sepanjang : 8.148,10 ha.
    Total : 47.121,20 ha.

Dipandang dari bentang alam dan sebaran kawasan hutan yang dikelola atau menjadi pangkuan KPH Madura dimana daratan dari selat madura ujung paling barat pulau Madura sampai ujung timur Pulau Sepanjang + 450 km, dengan kondisi bentang kawasan hutan didominasi oleh petak-petak yang mempunyai sebaran ekstrim antara petak/anak petak satu dengan lainnya tidak menempel/ berjauhan, dengan hamparan area didominasi Batu Kapur (Bad Rock) bertanah mendekati marginal, dan lingkungan situasi sosial ekonomi dan budaya khas kepulauan Madura. Iklim di Madura masuk tipe iklim type C & D (Schmid And Fercuson), status tanah secara umum masuk kriteria tandus dan gersang dengan komposisi batu bertanah. Bahan induk batuan berupa endapan liat, tuf volkan intermediet (latosol), batuan endapan dan volkan, tuf volkan dan napal serta tuf volkan intermediet (mediteran). Tekstur tanah sedang hingga liat. Struktur tanah remah hingga bergumpal. Tanah mempunyai pH 4.5 – 6.5, kandungan organik top soil 3 – 10 %, daya absorbsi 15 – 25 cm/dt, Permeabilitas tinggi dan kepekaan erosi rendah.

Jumlah karyawan KPH Madura sampai dengan Desember 2017 sebanyak 199 Orang. Struktur organisasi KPH Madura disusun secara dinamis disesuaikan dengan perkembangan perusahaan. Dalam melaksanakan kegiatan operasional KPH Madura membentuk Sub Organisasi di lapangan yang dipimpin oleh seorang Asper/KBKPH yang dibantu beberapa KRPH, Adapun struktur pengelolaan kawasan hutan Negara per BKPH sebagai berikut :

  1. BKPH MADURA BARAT
    Luas : 3.999,4 Ha, berada di Kabupaten Bangkalan & Kab. Sampang
    Terdiri 3 Resort Pemangkuan Hutan Sepulu,Blega Dan Sampang
  2. BKPH MADURA TIMUR
    Luas : 4.877,70 Ha, berada di Kab Pamekasan dan Kab Sumenep Terdiri 4 Resort Pemangkuan Hutan Pamekasan, Sumenep, Pasongsongan dan Dungkek
  3. BKPH KANGEAN BARAT
    Luas : 5.661,70 Ha, berada di Kabupaten Sumenep
    Terdiri 3 Resort Pemangkuan Hutan Arjasa, Sawah Sumur dan Aengkokap
  4. BKPH KANGEAN TIMUR
    Luas : 24.434,30 Ha, berada di Kabupaten Sumenep
    Terdiri 5 Resort Pemangkuan Hutan Patapan, Kangayan, Tembayangan, Paliat Barat dan Paliat Timur
  5. BKPH SEPANJANG
    Luas wilayah : 8.148,10 Ha, berada di Kabupaten Sumenep
    Terdiri 3 Resort Pemangkuan Hutan Calung, Beng Beng dan Sigentong

 

Public Summary KPH Madura

 

Nama Administratur : Joko Siswantoro

Perum Perhutani KPH Madura
Divisi Regional Jawa Timur
Jl. Jokotole No. 190 Pamekasan
Telp. (0324) 322549
Fax : (0324) 322548

Email : kph.madura@perhutani.co.id