cover press release smallPARENGAN – PERHUTANI (30/9) | Perhelatan Gelar Budaya yang diberi tajuk SULUK KEMBANG JATI yang akan diselenggarakan oleh Perhutani Parengan bekerjasama dengan Pertamina EP Asset 4 dimajukan waktunya. Acara yang semula direncanakan tanggal 5 Oktober 2013 ini diubah menjadi hari Rabu, 2 Oktober 2013. Adapun venue tetap di halaman parkir kantor Perhutani Parengan.

Pengajuan waktu pelaksanaan gelar budaya itu dilakukan untuk menyesuaikan dengan waktu yang tersedia di tengah-tengah kesibukan Kang Yoto –Bupati Bojonegoro. Daniel, Administratur/KKPH Parengan yang juga sebagai produser acara menjelaskan, kehadiran Kang Yoto dalam perhelatan itu sangat penting karena beliau akan didaulat untuk menjadi salah satu nara sumber diskusi. Pemikiran-pemikiran beliau yang sangat cerdas sekaligus arif dalam menyikapi pembangunan wilayah sangat perlu untuk dieksplorasi dan disimak oleh khalayak.

Pada tanggal 5 Oktober seperti rencana awal tersebut, Kang Yoto terjadwal ada di Bali untuk menghadiri rangkaian acara terkait pertemuan tingkat tinggi APEC. “Namun, Pengajuan waktu ini tidak terlalu mempengaruhi persiapan karena jauh hari segala sesuatunya sudah ditata,” imbuh Daniel.

Acara SULUK KEMBANG JATI akan menampilkan budayawan Anis Sholeh Ba’asyin yang akan mengorkestrasikan puisi-puisinya bersama kelompok Sampak Gus-Uran. Di antara pertunjukan musikalisasi puisi itu akan dilangsungkan diskusi yang menghadirkan narasumber Kang Yoto, budayawan Prie GS, dan Gayo (wartawan). Diskusi akan membahas seputar eksistensi hutan Jawa dalam perspektif budaya.

Mengakhiri penjelasannya Daniel berharap publik Bojonegoro dan Tuban bisa menghadiri acara ini pada tanggal 2 Oktober 2013 nanti, sekaligus menyampaikan ucapan terimakasih atas komitmen dukungan dari Pertamina EP maupun sponsorship dari berbagai entitas bisnis.

(@HumasParengan)