BANYUWANGI SELATAN, PERHUTANI (05/01/2023) | Dalam rangka membangun sinergi antar lembaga kehutanan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan bersama  Balai Taman Nasional (TN) Alas Purwo Banyuwangi, sepakat berkolaborasi dalam hal pengelolaan hutan, guna terjaganya fungsi kelestarian hutan dan ekosistemnya yang dilaksanakan di Kantor Perhutani Banyuwangi Selatan, Kamis (05/01).

Adminitratur Perhutani Banyuwangi Selatan, Panca Putra Sihite, menyampaikan terima kasih kepada Kepala Balai TN Alas Purwo atas kunjungannya di Kantor Perhutani Banyuwangi Selatan, dan juga atas gagasan kolaborasi pengelolaan hutan secara bersama. Ini langkah yang tepat dan smart dalam upaya pengelolaan hutan demi terjaganya kelestarian hutan dan ekosistemnya termasuk didalamnya kesejahteraan masyarakat sekitar hutan, tutur Panca.

Panca menambahkan, menyikapi dinamika sosial masyarakat yang tinggi, terhadap kawasan hutan, baik hutan produksi, hutan lindung dan hutan konservasi perlu adanya formula dalam hal pengelolaan hutan. Kami tidak bisa kerjakan sendirian, perlu adanya support dan dukungan dari pihak lain dalam pelaksanaannya, termasuk dengan TN Alas Purwo, katanya.

Masih kata Panca, dengan metode kolaborasi ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya Gangguan Keamanan Hutan (Gukamhut) seperti perambahan hutan, kebakaran hutan dan lahan, pencurian pohon dan perburuan satwa, yang tak kalah penting adalah terjaganya hutan dan ekosistemnya, tutup Panca.

Terpisah, Kepala Balai Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) Novita Kusuma Wardani menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Perhutani Banyuwangi Selatan atas sinergitasnya dalam pengelolaan hutan, selama ini telah berjalan baik. “Kami berharap kunjungan silaturahim dan sinergitas ini dapat kontinyu diimplementasikan demi hutan lestari masyarakat sejahtera, ujar Novita.

“Dalam pelaksanaan pengawasan dan pemantauan hutan, kata Novita, kami siap lakukan patroli bersama via udara karena kami memiliki pesawat untuk hal tersebut, mari kita agendakan untuk patroli udara bersama untuk memantau kawasan hutan Perhutani dan kawasan Konservasi TN Alas Purwo, karena dengan patroli hutan maka kita bisa pastikan keamanan hutan dapat terjaga,” katanya.

“Dengan menjaga keamanan hutan maka juga berpengaruh pada tingginya minat kunjungan wisatawan ke lokasi wisata kita, yang berimplikasi pada peningkatan pendapatan kita, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar,” pungkas Novita. (Kom-Pht/Bws/Dik)

Editor : Uan
Copyright © 2023