GARUT, PERHUTANI (4/7/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Garut berkerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut melakukan penyemprotan desinfektan secara menyeluruh di lingkungan kerja dan halaman kantor untuk memutus penyebaran Covid-19 pada Sabtu (3/7).

Penyemprotan yang dilaksanakan oleh petugas BPBD dengan menggunakan desinfektan yang mempunyai kandungan bahan zat aktif yang dapat membunuh kuman dan Virus, yakni Benzalkonium chloride, Ethanol alcohol (60%-90%), Hydrogen peroxide, Isopropyl alcohol (60%-90%), Quaternary Ammonium dan Sodium hypochlorite.

Administratur KPH Garut, Nugraha mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mencegah penyebaran virus khususnya di kantor KPH Garut dan untuk memberikan kepastian rasa aman kepada segenap karyawan serta upaya mendukung Pemerintah untuk menekan laju penyebaran Covid-19.

“Ini penyemprotan yang keempat kalinya dan akan dilakukan secara periodik, selain penyemprotan rutin ini juga menerapkan pengaturan kerja pada masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang mulai dari tanggal 3 sampai dengan 20 Juli 2021,” ungkapnya.

“Kantor KPH sebagai satuan unit kerja yang berkategori Esensial, dimana akan melakukan Work From Office (WFO) maksimal 50%, dan karyawan yang masuk kerja akan di screening terlebih dahulu, dengan diukur suhu tubuhnya untuk memastikan tidak dalam kondisi demam, kemudian melengkapi data kegiatan selama beberapa hari kebelakang,” tegasnya.

Petugas dari BPBD Garut, Heri mengatakan bahwa Perhutani sangat proaktif dalam upaya pencegahan penyebaran virus, dimana diantaranya terdapat fasilitas cuci tangan dan rambu-rambu protokol kesehatan (Prokes) sudah tersedia di lingkungan kantor.

“Prokes sudah dilaksanakan oleh Perhutani KPH Garut dengan semaksimal mungkin, semoga karyawan dan masyarakat merasa terlindungi dan merasa aman dari ancaman virus corona ini,” ujarnya.  (Kom-PHT/Grt/Imn)

Editor : Ywn

Copyright©2021