RAKYATINDEPENDEN.COM, BOJONEGORO (12/10/2016) | Pesona indahnya alam Bojonegoro wilayah selatan, satu persatu mulai dikembangkan. Mulai dari bukit cinta di Negeri Atas Angin yang berada di Hutan Lindung milik Perum Perhutani yang berada di Desa Deling, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro. Setelah itu, ada Watu Gandul yang letaknya berada hutan yang berada di Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro, Jatim.

Grojogan Pucang yang berada di tengah hutan jati pada Kawasan Perhutani , tepatnya di wilayah Dusun Maor, Desa Clebung,Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, juga mulai dilirik oleh masyarakat sebagai destinasi pariwisata. Hal itu, bisa dilihat dengan banyaknya pengunjung, walaupun obyek wisata tersebut belum dibangun oleh pihak pemerintah atau swasta.

Guna mengetahui secara langsung kemungkinan, tentang bisa apa tidak Air terjun Pucang Arum dimanfaatkan sebagai obyek wisata, pihak Forpimka (Forum Pimpinan Kecamatan, dulu Muspika) telah bertandang ke lokasi yang bakal dijadikan obyek wisata tersebut, Selasa (11/10/2016).

Camat Bubulan M. Yasir, Kapolsek Bubulan AKP Desis Susilo, Danramil Bubulan Kapten Saiful kompak, meninjau secara langsung guna melihat situasi dan kondisi (sikon) grojokan air yang biasa disebut Air Terjun Pucangarum itu. Mulai dari perjalanan masuk ke lokasi, pemandangan alam dan kondisi Air terjun Pucang Arum untuk dikelola sebagai obyek wisata di Bojonegoro selatan.

Menurut Pak Yasir (demikian, Camat Bubulan M. Yasir, biasa disapa), selama ini, sudah banyak pengunjung air terjun Pucangarum, terutama di hari Sabtu dan Minggu atau di hari libur nasional. Hal itu, menjadi bukti bahwa Air Terjun Pucangarum sangat disukai oleh masyarakat menjadi destinasi wisata atau tujuan untuk berwisata. Atau sekedar melakukan refreshing bersama keluarga atau dengan orang-orang terdekatnya.

“Menindak lanjuti, sudah banyaknya pengunjung di Air Terjun Pucangarum di Dusun Maor, Desa Clebung, Bubulan itu, maka kami selaku Forpimka pengen melihat langsung sekaligus menjajaki kemungkinan, apakah lokasi tersebut layak atau tidak jika dijadikan destinasi wisata alam di Bojonegoro selatan,” terangnya.

Masih menurut Pak Yasir, melihat indahnya air terjun Pucangarum dan indahnya pemandangan alam di sekitarnya, kayaknya sangat layak jika lokasi tersebut dibangun untuk obyek wisata alam. Guna mewujudkan Air Terjun Pucangarum menjadi obyek wisata, perlu adanya sinergitas antara pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Clebung, Pemkab Bojonegoro yang dalam hal ini pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro dan Perum perhutani KPH Bojonegoro dan masyarakat desa Clebung.

“Potensi Air Terjung Pucangarum bisa dikembangkan obyek wisata baru di wilayah Bubulan sehingga bisa menjadi ikon bagi Kecamatan Bubulan. Diharapkan dengan dibukanya lokasi wisata alam di wilayah Clebung, Bubulan itu, akan mampu meningkatkan perekonomian warga Clebung sebab mereka bisa berdagang makanan dan minuman atau buka warung atau buka tempat parkir di Lokasi wisata tersebut.

“Kalau Grojokan Pucang mau dipakai untuk obyek wisata Air Terjung Pucangarum, itu sangat tepat dan saya sebagai warga Kecamatan Bubulan setuju. Sebab pemandangan air terjun bagus begitu juga dengan pemandangan alam di sekitarnya. Kalau sudah di Air Terjun Pucangarum pasti betah, suasana adem dan pemandangannya sangat indah,” kata salah seorang warga Desa Ngorogunung, Bubulan, Agung Mahfudhori (48) serius. **(Kis/Red).

Tanggal : 12 Oktober 2016
Sumber : rakyatindependen.com