Ibarat perenang, seorang pemimpin harus kreatif dan punya banyak gaya untuk mengalahkan lawan. Jangan cuma satu gaya. Ada kalanya pemimpin harus bersikap lembut ada kalanya harus bersikap tegas. Kepemimpinan bersifat situasional. Kemampuan mengelola emosi pribadi atau orang lain menjadi penting karena pemimpin mengemban tugas besar membawa tim melakukan turn around , berapa pun jauhnya mereka melangkah.
Rasulullah SAW bersabda:
“Ada tiga orang yang tidak akan ditolak doanya yaitu pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sehinga dia berbuka dan orang yang dianiaya. Doa mereka diangkat oleh Allah di bawah awan pada hari kiamat dan dibukakan untuknya pintu-pintu langit dan Allah berfirman, ‘Demi keagungan-Ku, Aku akan menolongmu walaupun sesudah suatu waktu’” ( Riwayat Imam Ahmad, tirmidzi, Nasai dan Ibnu Majah). @MustohaIskandar