SEMARANG, PERHUTANI (22/7/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Surakarta bersama Cabang Dinas Kehutanan X  mengadakan pembinaan  rutin Masyarakat Peduli Api (MPA) Singo Lawu, Minggu (19/7).

MPA Singo Lawu merupakan komunitas  masyarakat  pecinta lingkungan yang  peduli dengan adanya karhutla di sekitar kawasan Gunung Lawu. Anggotanya berasal dari Desa Gondosuli, Blumbang, Kalisono Kecamatan Tamangmangu  dan dari Desa Anggrasmanis, Gumeng  Kecamatan Jenawi serta Desa Berjo Kecamatan Argoyoso Kabupaten Karanganyar.

Mewakili Administratur KPH Surakarta, Asisten Perhutani  BKPH Lawu Utara Widodo menyampaikan bahwa MPA  Singo Lawu  telah berkontribusi besar dalam upaya pencegahan dan penanganan karhutla yang terjadi di kawasan hutan Perhutani di lereng Gunung Lawu.

“MPA Singo Lawu ikut memsosialisasikan pencegahan kebakaran hutan dengan tidak membuat perapian di hutan, pembakaran seresah dan pengarangan. Menjaga sumber mata air agar ditanami tanaman yang banyak menyimpan air seperti ringin, bulu, aren.  Pentingnya peran serta masyarakat pengguna dan pemanfaat air untuk ikut berpatisipasi dalam pemadaman kebakaran hutan,” ujar Widodo.

Sementara itu Penyuluh CDK X Saryono, menyampaikan pembetukan MPA di daerah-daerah sekitar hutan dan pegunungan merupakan cara yang efektif untuk mencegah adanya karhutla. MPA merupakan partisipasi masyarakat terhadap upaya pelestarian alam dalam pencegahan dan penanganan karhutla yang hampir tiap tahun terjadi utamanya di musim kemarau.

Sementara itu Ketua MPA Singo Lawu Sutoyo memberikan keterangan bahwa MPA merupakan komunitas relawan lingkungan yang bersedia membantu tugas aparat pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan utamanya dalam pencegahan dan penanganan karhutla.

“Kami berterima kasih kepada pihak CDK dan Perhutani dalam pembinaan kegiatan komunitas MPA Singo Lawu  serta  kepada Pemerintah Provinsi yang telah memberikan bantuan untuk operasional  sebagai pecinta lingkungan beberapa waktu yang lalu,” ujarnya. (Komp-Pht/DivJateng/ldk)

Editor : Ywn

Copyright©2020