BOJONEGORO, PERHUTANI (16/01/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bojonegoro menggandeng  Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro mengelar sosialisasi Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) di wilayah Perhutani KPH Bojonegoro yang dilaksanakan di Aula KPH Bojonegoro pada Rabu (15/01).

Sosialisasi Saber Pungli tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Polres Bojonegoro, Kompol Achmad Fauzy selaku Ketua Pelaksana Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Kabupaten Bojonegoro dengan dii kuti oleh segenap jajaran KPH Bojonegoro.

Administratur KPH Bojonegoro, Dewanto menjelaskan bahwa Perhutani harus bebas dari pungutan dalam bentuk apapun yang tidak didasari dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Ia berharap dengan diadakannya sosialisi Saber Pungli tidak ada kejadian pungutan liar di wilayah kerja KPH Bojonegoro.

“Kalau ada jajaran kami yang dengan sengaja melakukan hal tersebut, kami sangat mendukung pihak Polri untuk menindak oknum tersebut sesuai dengan hukun yang berlaku,” tegasya.

Pada kesempatan tersebut Wakil Kepala Polres Bojonegoro Achmad Fauzy menyampaikan bahwa faktor penyebab Pungli adalah penyalahgunaan wewenang, mental, ekonomi, kultural & budaya organisasi, sumber daya manusia serta lemahnya sistem pengawasan oleh pimpinan.

Menurut ia dengan adanya kemajuan teknologi digital di era sekarang dapat dimanfaatkan dalam segi kecepatan informasi, sehingga hal-hal yang mengacu pada pungutan liar dengan mudah dapat dimasukan media sosial. Ia juga menghimbau kepada seluruh peserta sosialisasi untuk tidak melakukan pungli.

“Jangan lakukan pungutan yang tidak ada dasar hukum atau aturan yang mendasarinya, karena selain merugikan diri sendiri, keluarga juga menimbulkan keresahan masyarakat apabila diproses hukum,” imbuh Fauzi. (Kom-PHT-Bjn/Mkm)

Editor : Ywn

Copyright©2020