panganKUNINGAN, PERHUTANI (31/3)- Perum Perhutani Kuningan melaksanakan Sosialisasi Program Kedaulatan Pangan Tahun 2015 se-wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kuningan bertempat di Aula Kantor KPH Kuningan . Selasa.

Acara ini dihadiri oleh 5 Dinas instansi yaitu Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Kuningan, Dinas Pertanian Kab. Kuningan, Peternakan & Perikanan Kab. Kuningan, BP4K Kuningan, BKP5K Cirebon dan Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan Kab. Cirebon, dan juga dihadiri oleh 9 orang camat, 33 Kepala desa dan 33 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se-wilayah kabupaten Kuningan dan Cirebon.

Sosialisasi program kedaulatan pangan ini dilaksanakan merupakan wujud program dari sembilan agenda prioritas kerja pemerintahan  Jowo Widodo, dan yang ini merupakan program kerja yang ke tujuh yaitu mewujudkan kemandirian ekonomi dengan mengerakan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.

Administratur Perhutani  Kuningan,  Aries Indra Supartha menjelaskan bahwa Rencana Devinitif Kebutuhan Kelompok (RDKK)  merupakan rencana kebutuhan pupuk kelompok tani untuk satu tahun dan sebagai alat pesanan pupuk besubsidi pada penyalur atau pengecer yang ditunjuk, oleh sebab itu fasilitas pupuk tersebut hanya diberikan pada petani yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan atau Kelompok Tani yang tercantum dalam RDKK.

Kepala Dinas Kehutanan dan perkebunan kabupaten kuningan, Bubun Budiansyah menyampaikan bahwa ada enam program kementrian pertanian, yang nomor satunya adalah ketahanan pangan yaitu kemandirian padi, jagung dan kedelai.

“Yang perlu ditanggapi adalah menegaskan bahwa urusan itu bukan menjadi urusan kementerian pertanian tetapi harus menjadi urusan semua pihak, yang dalam perkembangannya kerjasama menteri pertanian dengan TNI, menugaskan pada semua BUMN dimanapun untuk turut serta mensukseskan kemandirian pangan termasuk Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan Desa.” Ungkapnya

Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, pada tahun 2015 penanaman tanaman pangan dilakukan didalam kawasan hutan pada lokasi tanaman Tumpang Sari (tanaman tahun berjalan, pemeliharaan tanaman ke-1, tanaman ke-2) dan tanaman diluar Tumpang Sari (termasuk Sawah) didalam kawasan hutan yang cocok untuk komoditas padi dan jagung.

Sedangkan keluasan Program ketahanan Pangan Perhutani  Kuningan dalam tahun 2015 seluas 479,66 Ha yang terdiri dari Kabupaten Kuningan seluas 360,30 Ha dan Kabupaten Cirebon 119, 36 Ha, terbagi dari 33 LMDH/kelompok tani, 33 Desa dan 9 kecamatan. (Kom-PHT/Kng/Dan).