SARADAN, PERHUTANI (21/03/2019)  | Pasca bencana banjir yang melanda Kabupaten Madiun, Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan Noor Rochman dan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan ( LMDH) Jati Mulyo Desa Klumutan Sutikno mengunjungi warga yang menjadi korban banjir di Dusun Sumberan, Desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun, Kamis (20/3).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung dan memastikan dampak dan apa penyebab terjadinya bencana banjir yang melanda desa tersebut sehingga kedepan bisa melakukan upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana atau yang disebut Mitigasi.
Dalam kunjungannya Noor Rochman menyampaikan, “Bencana banjir ini merupakan musibah yang salah satunya disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi, selain itu dimungkinkan juga adanya kerusakan lingkungan disekitar kita”, ujarnya.
Dia mengajak untuk bersama-sama menjaga kelestarian hutan dengan melakukan penanaman pohon dilahan-lahan kosong, dan tidak melakukan penebangan pohon secara liar (illegal logging),  “Bila hutan sekitar kita tidak gundul, maka kita akan terhindar dari bencana banjir seperti yang terjadi saat ini”, katanya.
Sementara itu Ketua LMDH Jati Mulyo Sutikno mengatakan jika Sumberan merupakan salah satu dusun di Desa Klumutan yang paling parah diterjang banjir,  menurutnya di dusun ini dihuni oleh 197 KK, dan sebanyak  94 KK menjadi korban banjir.  “Mereka adalah anggota LMDH Jati Mulyo yang berada dikawasan hutan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Klumutan Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Petung”, terangnya.
Sutikno menyebut dalam banjir setinggi 3 meter itu telah menghanyutkan puluhan berupa sapi dan kambing serta merendam ratusan unggas milik warga,  bahkan dia mengaku gabah miliknya sebanyak 5 ton serta uang simpananya juga ikut hanyut terbawa arus.
Perhutani KPH Saradan dalam kejadian itu sudah menyerahkan bantuan berupa sembako, makanan siap saji (instan) yang diterima oleh Kepala Desa Klumutan Agus Proklamator di Posko Bencana Banjir desa Klumutan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Selain Desa Klumutan bantuan tersebut juga diberikan kepada 40 KK korban banjir warga Desa Ngengor Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun.
Bantuan tersebut langsung diserahkan oleh Administrator Perhutani KPH Saradan Noor Rochman kepada Kepala Desa Ngengor Rajianto di Balai Desa Ngengor yang didampingi oleh Perangkat Desa tersebut. (Kom-PHT/Srd/Swn)
 
Editor : Ywn
Copyright©2019