BANYUMAS TIMUR, PERHUTANI (20/10/2022) |  Guna mendorong pertumbuhan Usaha Kecil Menengah dan Mikro (UMKM) serta bisnis digital, Perhutani melalui Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur mendukung Pemerintah melalui Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah membangun Hetero Space Wilayah Banyumas yang berlokasi di Eks Bakorwil III Jl Gatot Subroto no 67 Purwokerto, survey bersama BUMN sekaligus Kick Off pembangunan Heterospace dilaksanakan padu Rabu (19/10).

Penyerahan bantuan dari Perum Perhutani untuk pembangunan Hetero Space Wilayah Banyumas dilakukan oleh Administratur melalui Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Kurniawan Adi Sarjono kepada Ketua Perkumpulan Imajinasi Penaja Mula, Bagas Atmawan, dan disaksikan oleh Kepala Dinas Koperasi & UKM Propinsi Jawa Tengah Ema Rachmawati, serta Kepala Balai Pelatihan Koperasi Propinsi Jawa Tengah Hatta H Yunus.

Administratur KPH Banyumas Timur melalui Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis, Adi Sarjono menyampaikan  bantuan dari Perum Perhutani merupakan bentuk kolaborasi bersama BUMN. “Bantuan tersebut berupa dana pembangunan Hetero Space sebesar Rp. 50.000.000,-.  Bantuan ini merupakan bentuk dukungan Perum Perhutani terhadap program pemerintah dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Semoga bantuan ini bermanfaat dan mampu meningkatkan produksi dan promosi industrialisasi inklusif yang berkelanjutan serta meningkatkan  lapangan kerja dari produk domestik yang ada,” tuturnya.

Kepala Dinas Koperasi UKM Propinsi Jawa Tengah, Ema Rachmawati menyampaikan bahwa melalui program Pembangunan Hetero Space ini Pemerintah ingin memberikan ruang untuk semua pihak baik UMKM, BUMN, Pengusaha, Wiraswasta dalam wilayah kabupaten khususnya dan Jawa Tengah pada umumnya, agar saling berkolaborasi dan berkarya bersama “Tentunya guna menyelesaikan persoalan yang ada di sekitar dengan berbagai terobosan digital,” imbuhnya.

Seperti diketahui bersama bahwa Jawa Tengah memiliki co-working space yang bernama Hetero Space UMKM Center di Banyumanik Semarang dan Solo. Ruang ini untuk menciptakan serta memberdayakan bisnis rintisan dan UKM untuk melek digital agar bisa go global.

Lebih lanjut, Ema menjelaskan Hetero Space digambarkan sebagai ruang kolaborasi untuk berbagai pelaku industri kreatif dan UMKM. “Hetero Space di Banyumas ini lebih besar atau berupa creative hub yang memiliki Coworking Space, Market Space dan Coliving Space sehingga orang bisa tinggal, belajar, bekerja dan berolahraga di sana. Hetero Space diharapkan akan menciptakan lebih banyak lagi bibit-bibit calon entrepreneur di Jateng sehingga semakin banyak tumbuh industri,” pungkas Ema. (Kom-PHT/Byt/Rhm)

Editor : Aas

Copyright©2022