KEDU UTARA, PERHUTANI (18/05/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara memberikan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Teman Difabel untuk sarana wirausaha yang dilaksanakan di Kantor KPH Kedu Utara, Rabu (18/05).

Penyerahan bantuan TJSL diberikan kepada 4 orang Difabel yang berasal dari sekitar wilayah kerja Perhutani KPH Kedu Utara yaitu Magelang, Wonosobo, dan Temanggung.

Administratur KPH Kedu Utara, Damahuri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemberian bantuan TJSL merupakan implementasi dari core values AKHLAK, yaitu kata harmonis dan kolaboratif yang menjadi kewajiban perusahaan. “Dimana keuntungan perusahaan harus dibagikan ke masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Ia menambahkan harapan dengan pemberian bantuan TJSL ini semoga dapat meningkatkan usaha masing-masing dan perekonomian sekitarnya. “Mudah-mudahkan alat yang dibagikan bisa bermanfaat dan berguna meningkatkan wirausaha Bapak Ibu sekalian,” ungkapnya.

Bantuan program TJSL kepada teman difabel diserahkan dalam bentuk mesin jahit listrik, mesin obras, kompressor, dan stand mixer yang dibutuhkan dalam menunjang usahanya.

Salah satu perwakilan penyandang disabilitas cacat kaki sebelah yang mendapatkan mesin jahit obras, Ariyani menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perhutani KPH Kedu Utara yang telah memberikan bantuan mesin obras. Ia tidak menyangka bakal mendapat bantuan.

“Sangat membantu usaha saya, karena kalau tidak punya peralatan lengkap harus pergi ke tempat lainnya,” ucapnya.

Sama halnya dengan Kadari, penyandang disabilitas cacat tangan pendek sebelah yang mendapatkan mesin kompressor. Ia mengucapkan terima kasih banyak kepada Perhutani yang telah memberi bantuan untuk usaha bengkelnya.

“Alhamdulillah, sangat membantu saya di bengkel karena selama ini hanya pakai pompa manual. Adanya kompressor ini jadi lebih mudah, terima kasih,” pungkasnya. (Kom-PHT/Kdu/AT)

Editor : Aas

Copyright©2022