SARADAN, PERHUTANI (30/12/2021) | Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) tahun 2021, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan melakukan gerakan penanaman bersama sebanyak 111.212 plances tanaman jenis Multy Purpose Tree Species (MPTS) di kanan-kiri jalan tol sekitar Rest Area Forest Village Km 626 Saradan, Kabupaten Madiun (30/12).

Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan Rumhayati menjelaskan bahwa untuk menambah keindahan Rest Area Km 626 Saradan, maka dalam gerakan penanaman ini kami pilihkan tananaman jenis MPTS dan lainnya seperti bibit pohon manga, nangka, trembesi, bungur, flamboyan, juwet, kepuh, jambu dan indigofera.

Menurutnya pola penanaman tersebut, dibuat menjadi dua ring yaitu ring pertama selebar 10 meter dari pagar batas jalan tol ditanami jenis trembesi, bungur, flamboyan sedangkan ring kedua selebar 90 meter ditanami trembesi, dan dibelakangnya ditanami tanaman MPTS seperti nangka, juwet, jambu dan mangga.

Sedangkan tanaman indigofera yang ikut ditanam kata dia, untuk menjadikan kawasan tersebut menjadi tempat tumbuhan hijau, sehingga tanaman tersebut bisa digunakan sebagai pakan ternak oleh masyarakat setempat.

“Sebelumnya penanaman sudah dimulai sejak musim tanam, sehingga sampai dilakukan gerakan penanaman ini kemajuan tanaman sudah mencapai 97% sedangkan untuk disekitar jalan tol Rest Area Forest Village Km 626 Saradan sudah 77%,” ujar Rumhayati.

Hadir pada kegiatan tersebut Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur Karuniawan Purwanto Sanjaya bersama jajaran pejabat Sekretaris Divisi (Sekdiv) dan Kepala Departement (Kadep) Divisi Regional Jawa Timur, Bupati Madiun yang diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Madiun Edy Bintardjo, Kepala CDK Wilayah Madiun Didik Susanto, Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan Rumhayati bersama jajaran, Komunitas HKTI, Ibu-ibu karyawati kantor Perhutani Devisi Regional Jawa Timur dan segenap karyawan KPH Saradan.

Dalam sambutannya Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur Karuniawan Purwanto Sanjaya mengatakan bahwa kegiatan penanaman bersama ini merupakan tindak lanjut dari program Presiden yang sudah berjalan 10 tahun yaitu hari menanam pohon Indonesia.

“Bertepatan dengan hari Ibu kita bersama Ibu-ibu dari komunitas HKTI, karyawati kantor Divisi Regional Jawa Timur dari unsur regulasi dari Pemkab Madiun dan CDK Wilayah Madiun menanam di akhir tahun, mudah-mudahan menjadi barokah dan manfaat khususnya di Rest Area Forest Village Km 626 Saradan ini,” kata Karuniawan menjelaskan.

Lebih lanjut Karuniawan mengungkapkan, ”Rest Area Forest Village Km 626 ini merupakan titik kumpul dimana beristirahat, dengan kita menanam pohon mudah-mudahan permasalahan lingkungan, permasalahan iklim global dan masalah bencana bisa teratasi. Ini juga merupakan kampanye kelestarian lingkungan kepada masyarakat pengunjung Rest Area, harapannya ini akan menjadikan inspirasi bagi para pengendara untuk bisa menjaga lingkungan agar lebih baik,” ujar Karuniawan menambahkan.

Mewakili Bupati Madiun Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Madiun Edy Bintardjo memaparkan jika kegiatan penanaman bersama tersebut banyak sekali manfaat yang didapatkan, mulai dari penghijauan untuk kelestarian lingkungan guna mengahsilkan oksigen, pencegah bencana banjir, untuk menyimpan air tanah dan lain-lain.

“Harapannya semoga semakin banyak orang sadar bahwa apapun perubahan iklim itu hanya bisa dikurangi dengan cara menanam pohon,” kata Edy Bintardjo memaparkan. (Kom-PHT/Srd/Swn)

Editor : Ywn

Copyright©2021