MOJOKERTO, PERHUTANI (28/4) | Perhutani Mojokerto bersama sekolah Adiwiyata SMA Negeri Sooko menggelar aneka kegiatan. Diantaranya lomba fashion show berbahan sampah dan barang bekas dalam rangka memperingati Hari Bumi  pada tanggal 22 April. Peringatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran manusia agar lebih peduli terhadap planet bumi yang ditinggalinya ini di SMA Negeri Sooko.

Tidak hanya fashion saja. Lomba pidato bahasa Inggris tentang lingkungan, lomba majalah dinding, lomba poster, kerja bakti, pembuatan biopori, diskusi dan penanaman di lingkungan sekolah juga digelar sebagai bentuk implementasi rasa cinta generasi muda terhadap bumi yang dipijaknya.

Kepala sekolah SMA Negeri Sooko Mojokerto, Endang Binarti mengatakan  selama sepekan (22 – 28 April) sengaja diadakan berbagai aktivitas yang bertemakan lingkungan. Semua itu untuk memperingati Hari Bumi 2015. Sengaja dilaksanakan dengan menggandeng berbagai pihak yang intens dan peduli lingkungan termasuk dengan Perhutani Mojokerto dimana selalu support bibit tanaman yang dibutuhkan untuk bakti sosial.

“Kegiatan ini untuk menyambut Hari Bumi serta untuk menambahkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya penghijauan terhadap kelangsungan kehidupan bumi yang sudah dalam kondisi pemanasan global,” imbuh perempuan cekatan yang bersuami juga Kepala Sekolah ini.

Kepala Sub Seksi Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto, Tukani yang juga terlibat dalam kolaborasi ini mengatakan; untuk aksi-aksi serupa, KPH Mojokerto telah menyiapkan bantuan bibit kepada masyarakat atau pihak ke tiga pada tahun 2015 sebanyak 100.000 plances dengan berbagai jenis. Bibit tersebut akan dibagikan secara gratis kepada pihak ke III dan masyarakat.(Kom-PHT/Mjk/Eko Eswe)

Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2015