PEKALONGAN, PERHUTANI (25/02/2019) | Admninistratur Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur, Joko Santoso dan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Joko Susilo menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) Wisata Kali Pangingan, disaksikan oleh Kepala Desa Tenogo, Agus, pada hari Senin (25/2).

Wisata Kali Paingan terletak di petak 56 Resort Paninggaran Bagian Kesatuan BKPH Paninggaran, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur dengan keluasan  2,0 hektar  masuk wilayah administratif desa  Tenogo,  Paninggaran Kabupaten Pekalongan.

Wisata bernuansa aliran sungai yang jernih dan berbatu-batu  dikelilingi hamparan hutan pinus. Lokasi tersebut dapat ditempuh sekitar  40 Km arah selatan dari kota Pekalongan.

Perhutani  Pekalongan Timur melalui kerjasama dengan LMDH dan Kelompok Sadar Wisata Desa Tenogo  Kecamatan  Paninggaran Kabupaten Pekalongan akan mengembangkan potensi wisata tersebut. Wisata Kali Paingan ke depan dijadikan wisata pusat pendidikan dan pemberdayaan masyarakat desa hutan dilengkapi dengan fasilitas saung loket saung transit, saung perpustakaan, saung mushola, toilet, kamar ganti, dan gazebo aula.  Wahana wisata  arung jeram, bangunan situs  sunan kalijaga, arboretum modern sebuah taman yang berisi koleksi tanaman berkayu dengan tujuan untuk studi pengunjung.

Joko Santoso berharap seluruh pihak dapat berkoordinasi dalam pengelolaan wisata tersebut. “Kami berharap dengan ditandatangani kerjasama wisata Kali Paingan ini, segenap lapisan dari  para  pemuda, anggota LMDH  ,tokoh masyarakat  dan pemerintahan desa bisa menjadi kompak dan selalu berkoordinasi dalam pengelolaannnya.  Melalui pengelolaan wisata  yang baik akan meningkatkan peran tanggungjawab terhadap keberlanjutan fungsi dan manfaat sumberdaya hutan dan sekaligus kesejahteraan masyarakat sekitar hutan”, jelas Joko.

Kepala Desa Tenogo, Agus menyampaikan terima kasih kepada Perum Perhutani yang memberikan kesempatan untuk memanfaatkan potensi kawasan hutan Perhutani melalui Wisata Kali Paingan yang ada di wilayahnya.”Kami berharap dengan dimanfaatkanya potensi  hutan Perhutani akan turut meningkatkan perekonomian warga desanya”, ujarnya. (Kom-PHT/PKT/MW)

 
Editor : Ywn
Copyright©2019