SARADAN, PERHUTANI (14/6/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan bersama Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah Madiun melakukan monitoring dan evaluasi kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang telah memegang Surat Keputusan (SK) tentang Pengakuan dan Perlindungan Kemitraan Kehutanan (Kulin KK) di wilayah KPH Saradan, Selasa (14/6).
Monev tersebut dilakukan pada masing-masing LMDH untuk mengidentifikasi administrasi perhutanan sosial dan kelompok usaha perhutanan sosial (KUPS) terkait usaha produktif.
Seperti disampaikan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari CDK Wilayah Madiun Nanik, ada beberapa program pada Dinas Kehutanan yang bisa diakses oleh LMDH antara lain program bang pesona, kebun bibit rakyat (KBR), yayasan gajah Sumatera (Yagasu) yang punya program pengembangan tanaman dan program-program lain yang semuanya itu bisa digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan kelompok usaha perhutanan sosial (KUPS) LMDH,” kata Nanik.
Saat dikonfirmasi secara terpisah Administratur KPH Saradan Rumhayati menyampaikan, Perhutani sangat mendukung dilakukan monev terhadap LMDH pemegang SK Kulin KK oleh Dinas Kehutanan, supaya ada koreksi atau penyempurnaan baik dari segi administrasi perhutanan sosial maupun kelompok usaha perhutanan social (KUPS) di Saradan, ujarnya.
Sementara Ketua LKHB Desa Tawangrejo Suparman mengatakan, LMDH siap untuk bekerjasama dengan CDK Madiun untuk bisa mengakses program-programnya demi terjaganya kelestarian hutan.
“LMDH punya rencana akan mengembangkan kawasan bantaran sungai dan kawasan perlindungan setempat (KPS) untuk ditanami tanaman produktif yang bermanfaat untuk kelestarian hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan,” kata Suparman.
Hadir pada kegiatan tersebut Administratur KPH Saradan yang diwakili oleh Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Tugu Jarwanto didampingi Mandor PHBM Hananto Kisworo, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari CDK Wilayah Madiun Nanik dan Yanto, Ketua dan pengurus Lembaga Kelestarian Hutan Baru (LKHB) Tawangrejo, LMDH Podang Wilis Desa, LMDH Jati Makmur, LMDH Jati Kuning, LMDH Kedung Mulyo dan LMDH Wono Karyo mitra kerja Perhutani KPH Saradan dan Tim Pendamping Masyarakat (TPM) dari LeSeHan Madiun Jumanto. (Kom-PHT/Srd/Swn)
Editor : Uan
Copyright © 2022