MAJALENGKA, PERHUTANI (18/11/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Majalengka mengadakan Rapat Koordinasi dengan berbagai stakeholder membahas kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana tahun 2024. Rapat ini dilaksanakan di Gedung Yudha Karya Abdi Negara, Kompleks Pemerintahan Daerah Kabupaten Majalengka, pada Kamis (14/11).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Administratur KPH Majalengka, Tetty Sriwahyuni, beserta jajaran. Rapat ini juga dihadiri oleh Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka, Rachmat Kartono, serta tamu undangan lainnya.
Tetty Sriwahyuni menyampaikan komitmen Perum Perhutani untuk turut serta dalam upaya pencegahan bencana di sekitar kawasan hutan. “Perum Perhutani juga akan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, dan kami akan berkoordinasi dengan instansi terkait guna menjaga sinergitas dalam penanggulangan bencana,” jelasnya.
Sementara itu, Rachmat Kartono menekankan pentingnya peran setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melakukan tindakan pencegahan bencana sesuai dengan tugas masing-masing. “Setiap OPD agar turut serta melaksanakan tindakan pada setiap fase penanggulangan bencana, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing, serta melakukan koordinasi dengan instansi lainnya untuk mencegah terjadinya bencana atau hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Rapat ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana di Kabupaten Majalengka. Melalui koordinasi yang baik antara Perhutani KPH Majalengka dan stakeholder lainnya, diharapkan langkah-langkah pencegahan yang diambil dapat mengurangi risiko dan dampak bencana di masa mendatang.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh pihak dapat bekerja sama dan saling mendukung dalam menjaga keselamatan masyarakat dan lingkungan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya mitigasi bencana.(Kom-PHT/MJL/ILT)
Editor: EM
Copyright © 2024