TASIKMALAYA PERHUTANI (18/4) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Tasikmalaya mengadakan Gebyar Pesona Wisata Gunung Galunggung bertempat di wisata Galunggung selama dua hari sabtu dan minggu. Minggu (17/4).
Administratur Perhutani Tasikmalaya, Henry Gunawan mengatakan bahwa kegiatan tersebut untuk meningkatkan daya tarik wisatawan serta mengenalkan Wisata Galunggung ke tingkat nasional dan internasional. Selain itu, Galunggung kini menjadi ikon Tasikmalaya di bidang wisata. “Daya tarik Gunung ini belum di kembangkan secara optimal, Perhutani dan Pemkab Tasikmalaya berencana menambah obyek wisata lainnya dengan membangun museum sebagai sarana informasi sejarah Gn. Galunggung berupa dokumentasi serta diorama letusan Gn. Galunggung yang terjadi pada tahun 1982” tambahnya.
Kepala Disparbud Kab Tasikmalaya, Najmudin Azis mengatakan bahwa Pihaknya berkeinginan agar Galunggung ini bisa menjadi wisata nomor satu baik di Tasikmalaya, Jawa Barat maupun nasional. Semoga pemerintah pusat bisa mendukung baik dari segi fasilitas dan sosialisasinya. “Ke depan Galunggung ini harus didorong sebagai salah satu wisata andalan. Pariwisata itu jika dikembangkan bias menghasilkan PAD Besar,” papar dia (Kom-PHT/Tsk/Asep JB)
Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2016