PROBOLINGGO, PERHUTANI (18/8/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Probolinggo menghadiri launching rintisan wisata view ‘Pundak Lembu ‘ yang lokasinya berada di Desa Wonokerso, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (15/8).
Administratur KPH Probolinggo Imam Suyuti menyampaikan, bahwa acara launching wisata Pundak Lembu atau yang dikenal dengan sebutan P30 tersebut lokasinya berada dalam wilayah Perhutani di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Wonokerso, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sukapura.
Menurut Imam lokasi P30 merupakan Hutan Lindung berada di ketinggian 2.635 meter diatas permukaan laut (mdpl), lebih tinggi dari gunung Bromo yang tingginya 2.329 meter diatas permukaan laut (mdpl).
Imam melanjutkan, dibukanya pariwisata Pundak Lembu diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat hutan Desa Wonokerso dan sekitarnya, “Dengan launching wisata ini, potensi yang belum dimanfaatkan secara optimal kami harapkan akan memberikan nilai tambah dan objek wisata dapat dengan mudah dikenal oleh masyarakat luas,” tandasnya.
Acara launching rintisan wisata view ‘Pundak Lembu’ atau P30 dihadiri oleh Jajaran Perhutani KPH Probolinggo, jajaran Forkopimda Probolinggo antara lain Bupati Probolinggo diwakili wakilnya Timbul Prihanjoko, Dandim 0820, Kapolres Probolinggo, Kajari Kabupaten Probolinggo, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Probolinggo, jajaran Forkopimka Kecamatan Sumber, Kepala Desa Wonokerso dan pengurus LMDH Subur Makmur.
Saat dikonfirmasi usai acara launching, Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko mengatakan bahwa ‘Pundak Lembu’ atau P30 merupakan destinasi wisata baru di Kabupaten Probolinggo yang mempunyai nilai jual tinggi dibidang wisata, karena letaknya bersebelahan dengan wisata B29 milik Kabupaten Lumajang yang lebih dulu dikenal oleh masyarakat luas.
“Dengan diresmikannya rintisan wisata view ‘Pundak Lembu’ atau P30 ini, masyarakat yang berkunjung akan disuguhi pemandangan yang takjub dan indah, karena letaknya yang berada lebih tinggi dari B29 maupun Gunung Bromo. Pengunjung dapat dengan leluasa dan menikmati keindahan objek disekitarnya, serasa berada negeri diatas awan,” kata Timbul.
Sementara Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo Sugeng Wiyanto yang juga hadir pada acara launching mengatakan, bahwa pembangunan wisata ‘Pundak Lembu’ atau P30 ini berkat sinergi yang baik antara Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Pariwisata Kabupaten Probolinggo bersama Perhutani KPH Probolinggo sebagai pemangku dan pengelola kawasan hutan.
“Kami bersama-sama menyamakan persepsi dan menjalin komunikasi yang baik, potensi yang ada di P30 ini bisa digali dan dimanfaatkan secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat Desa Wonokerso dan sekitarnya. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya launching wisata ‘Pundak Lembu’ ini,” ucapnya. (Kom-PHT/Pbo/HH)
Editor : Ywn
Copyright©2020