BOGOR, PERHUTANI (25/04/2021) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor mengikuti pelantikan Pimpinan Satuan Karya (Saka) Pramuka Tingkat Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bogor, bertempat di Gedung Serbaguna Satu Sekertariat Daerah Kabupaten Bogor pada Jumat (23/04).
Acara dihadiri oleh Administratur KPH Bogor, Ahmad Rusliadi beserta jajaran, Bupati Kabupaten Bogor, Ade Yasin, Ketua Kwartir Cabang Kabupaten Bogor, Agus Ridallah, dan segenap tamu undangan lainnya.
Dalam acara tersebut terdapat 7 (tujuh) Pimpinan Satuan Karya yang dilantik yaitu Saka Bakti Husada, Saka Kalpataru, Saka Wanabakti, Saka Wirakartika, Saka Tarunabumi, Saka Pariwisata, dan Saka Yhuda Brama Jaya.
Ahmad Rusliadi menyampaikan bahwa pergantian Pimpinan Satuan Karya Pramuka Tingkat Kwartir Cabang Kabupaten Bogor terutama yang ada di Perhutani yaitu Saka Wanabakti, merupakan hal yang biasa karena diperlukan regenerasi untuk keberlangsungan suatu organisasi.
Menurut Ahmad Rusliadi, dengan diadakan pelantikan anggota baru ini, diharapkan Pramuka Saka Wanabakti Perhutani KPH Bogor akan tetap eksis dan dapat mengikuti setiap kegiatan Pramuka, baik kegiatan yang diadakan oleh Kwartir Cabang maupun Kwartir tingkat Nasional seperti kegiatan Jambore, kegiatan reboisasi di kawasan hutan maupun luar kawasan, kerja bakti di lingkungan sekitar dan lain sebagainya.
“Perhutani sebagai pembina akan memfasilitasi dan mendukung penuh pada setiap kegiatan yang akan diadakan oleh adik-adik Pramuka Saka Wanabakti,” ujarnya.
Sementara itu, Agus Ridallah mengucapkan terima kasih atas kehadiran Perhutani KPH Bogor dalam acara tersebut, serta kepada semua anggota Pramuka di Kwarcab Kabupaten Bogor. menurutnya Kwarcab Kabupaten Bogor terdapat 12 Saka yang masih aktif, seperti Saka Bhayangkara, Saka Wirakartika, Saka Dirgantara, Saka Bakti Husada, Saka Kencana, Saka Wanabakti, Saka Taruna Bumi, Saka Adiyasa Pemilu, Saka Kalpaaru, Saka Pariwisata, dan Saka Yhuda Brama Jaya.
“Di Kabupaten Bogor ini terdapat anggota muda hingga dewasa yang mencapai 328 ribu orang, dari jumlah tersebut ada 21 ribu orang diantaranya merupakan anggota Pramuka Penegak dan Pandega, sehingga menjadi tantangan bagi Kwarcab Kabupaten Bogor agar bisa memaksimalkan dengan baik,” ujarnya.
Selanjutnya menurut Agus, hal terpenting adalah bahwa anggota Penegak dan Pandega ini dapat mengikuti pembinaan dari setiap saka tersebut, dengan adanya pembinaan melalui saka maka diharapkan minat dan bakatnya akan lebih spesifik.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dimana telah terus mendukung anggaran maupun kebijakannya, yang dilakukan kakak Ade Yasin (ketua Mabicab) dalam berbagai kegiatan sehingga sangat berarti bagi kami,” tutur Agus. (Kom-PHT/Bgr/Danu)