KEDIRI, PERHUTANI (28/01/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri bersama Saka Wanabakti Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Kediri menggelar kemah untuk pendalaman materi Catur Krida Bakti Rimba (CKBR) bertempat di halaman Kantor Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kediri, Minggu (28/01).

Kemah Catur Krida Bakti Rimba berdurasi 3 hari, dimulai dari Jumat hingga Minggu, 26-28 Januari 2024. Acara diikuti oleh 27 anggota baru Saka Wanabakti Kota Kediri dan 15 anggota panitia. Selain pendalaman materi kepramukaan, kegiatan juga mencakup pemahaman terhadap Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Gerakan Pramuka, Pengenalan Saka Wanabakti, dan Safari Camp.

Mewakili Administratur Perhutani KPH Kediri, Asper BKPH Kediri Didik Suharmaji menyampaikan bahwa Saka Wanabakti sebagai binaan dari Perum Perhutani KPH Kediri, memberikan wadah berkreasi bagi Pramuka Penegak dan Pandega. Terima kasih kepada Saka Wanabakti Kota Kediri atas kepercayaan dalam memilih lokasi acara di BKPH Kediri untuk kegiatan Catur Krida Bakti Rimba, katanya.

Menurut Didik, kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan rasa tanggung jawab terhadap pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup. Didik Suharmaji menekankan pentingnya pembinaan, pengelolaan, dan perawatan hutan, serta menciptakan pembelajaran praktis di lapangan. “Salam belajar, semoga arahan para Pembina dan Pamong Saka dapat bermanfaat ke depannya,” ujarnya.

Sementara itu Pamong Saka Wanabakti Kota Kediri, Eko Widodo, menyampaikan terima kasih kepada Perhutani KPH Kediri atas ijin tempat acara dan fasilitas dalam kegiatan Catur Krida Bakti Rimba tahun 2024.

Ia menyampaikan, bahwa tujuan kegiatan ini antara lain meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, mendidik anggota Saka Wanabakti dalam bidang keahlian krida, melatih kedisiplinan, dan membentuk mereka sebagai kader rimbawan di masa depan.

Eko menambahkan, “Kegiatan ini juga bertujuan menambah anggota agar tercipta potensi tanggap kedaruratan bidang perlindungan hutan di seluruh Jawa Timur, serta menyiapkan tenaga sukarela yang siap pakai dalam perlindungan hutan.” (Kom-PHT/Kdr/Ton)

Editor : LRA

Copyright@2024