MALANG, PERHUTANI (10/03/22) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Malang melakukan penandatanganan kerjasama dengan 4 mitra kerja dibidang pengelolaan dan pemanfaatan hutan antara lain CV. Among Tani Madani Kota Batu, PT. Muda Mudi Indonesia Surabaya, CV. Bayu Khatulistiwa Kota Batu dan CV. Semar Mangku Joyo Kota Batu, bertempat di Kantor KPH Malang, Rabu (09/03).
Administratur Perhutani KPH Malang Candra Musi menyampaikan kepada mitra kerja bahwa kejasama yang telah terjalin baik dibidang Agroforestry maupun di bidang wisata hendaknya memahami syarat dan ketentuan yang telah dituangkan didalam perjanjian kerjasama.
Candra berharap hasil kerjasama ini selain menghasilkan nilai ekonomis tentu juga mampu memberikan nilai tambah bagi masyakat yang ada di sekitar hutan baik langsung maupun tidak langsung serta menjaga kestabilan ekosistem yang ada dan tetap mengacu pada prinsip planet, people, dan profit.
Sementara Yoga Widya Hartoko Pimpinan CV. Among Tani Madani menyampaikan kesediaannya untuk mematuhi syarat dan ketentuan yang telah disepakati bersama dibidang pengelolaan wisata kopi yang diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah secara ekonomis kepada semua pihak.
Menurut Widya dengan budidaya pengelolaan kopi tersebut, harapannya nanti wisata kopi dan segala bentuk hasil olahannya mampu mengalihkan komoditi sayur menjadi edukasi kopi
Sedangkan Bayu Krisna Direktur CV. Bayu Khatulistiwa juga menyampaikan pendapatnya bahwa pemanfaatan hutan untuk kegiatan wisata omah kayu dengan memanfaatkan bahan alami untuk dijadikan suatu destinasi wisata yang memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi wisatawan.
“Nanti bila wisata sudah berkembang akan mampu meningkatkan penghasilan bagi masyarakat sekitar hutan dan juga menambah banyaknya aset objek wisata yang ada di Kota Batu,’ ujar Bayu.
Pada kesempatan ini Direktur PT. Muda Mudi Indonesia Korsela Kristantya menyampaikan, pihaknya mengembangkan tanaman Aromatik dan kosmetik yang dikembangkan dibawah tegakan diharapkan dari hasil kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah bagi Perhutani mitra usaha dan juga nilai tambah bagi masyarakat sekitar hutan juga tetap terpeliharanya kelestarian alam dan ekosistem yang ada,’ ungkapnya (Kom-PHT/Mlg/Hms).
Editor : Uan
Copyright©2022