BANDUNG UTARA, PERHUTANI (28/05/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Teguh Pamitra dan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Mitra Harapan melakukan penanaman di lokasi Sempadan Hulu Sungai Cikapundung Blok Batu Loceng, di Petak 48d Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Arcamanik, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Manglayang Barat, termasuk wilayah administratif Desa Sunten Jaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (27/05).
Hadir dalam acara tersebut Komandan Regu (Danru) Polisi Hutan Mobil (Polhutmob) KPH Bandung Utara, Ade Ruswandi beserta anggota, Kepala RPH Arcamanik, Adang, Ketua LMDH Teguh Pamitra, Agus Sungkawa, dan Ketua KUPS Mitra Harapan, Tatang beserta anggota.
Jenis bibit yang ditanam berupa Pinus sebanyak 100 plances, Mahoni sebanyak 25 plances, dan Aren sebanyak 50 plances. Setelah melakukan penanaman bersama, acara dilanjutkan dengan komunikasi sosial bersama Ketua LMDH Teguh Pamitra dan KUPS Mekar Harapan perihal perhutanan sosial dan keamanan hutan dalam rangka mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di lokasi tersebut.
Di tempat terpisah Administratur KPH Bandung Utara, Usep Rustandi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk sinergitas antara Perhutani bersama LMDH dan KUPS dalam rangka mencegah terjadinya longsor serta untuk melestarikan hutan, sehingga dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan yang akan datang.
“Semoga dengan kegiatan ini tidak hanya berdampak positif bagi ketersediaan mata air, tetapi diharapkan juga tanaman dapat tumbuh baik dan menghasilkan keuntungan lain, seperti nira sebagai bahan baku gula serta buahnya sebagai bahan untuk kolang kaling yang bernilai ekonomis,” katanya.
Sementara itu, Agus Sungkawa menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut, karena menjaga kelestarian hutan itu merupakan tanggung jawab bersama.
“Dengan adanya kesadaran bersama dalam menjaga dan melestarikan alam khususnya kawasan hutan, maka kita akan mewariskan mata air yang berkesinambungan bagi generasi yang akan datang,” terangnya. (Kom-PHT-Bdu/Hem)