MADIUN, PERHUTANI (29/7/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun dan Komando Rayon Militer (Koramil) Sampung melaksanakan kegiatan penghijauan dengan teknik Seed Ball di wilayah hutan Perhutani, tepatnya di petak 97c Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tulung, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Somoroto, Ponorogo, pada Senin (29/7).

Seed Ball adalah teknik penanaman biji pohon dengan cara melempar bola tanah subur yang diisi benih tanaman keras agar tumbuh secara alami. Penghijauan dengan cara unik ini dilakukan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup serta menambah komunitas tanaman di lokasi pelemparan Seed Ball. Kegiatan ini dipimpin oleh KRPH Tulung, Feri Ardiyanto, dan Danramil Sampung, Joko S., serta diikuti oleh anggota lainnya.

Kepala KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, di tempat terpisah menyatakan apresiasinya atas inisiatif Koramil Sampung untuk melakukan penghijauan dengan teknik Seed Ball. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi juga diikuti dengan pengawalan untuk melihat perkembangan apakah benih berhasil tumbuh.

“Saya sendiri belum pernah mencoba teknik tersebut sehingga penasaran juga dengan efektifitasnya. Semoga biji yang dilemparkan dapat tumbuh sesuai harapan kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Danramil Sampung, Joko S., mengungkapkan bahwa demi menjaga agar hutan benar-benar lestari dan memberikan manfaat bagi masyarakat, diperlukan koordinasi dan kerjasama semua pihak. Hal tersebut yang mendasari keinginan pihaknya mencoba teknik Seed Ball ini dengan menggandeng Perhutani.

“Kami beserta jajaran melaksanakan penanaman biji pohon secara lempar bola yang berisikan benih tanaman keras, atau dikenal dengan sistem Seed Ball. Setelah ini, kami juga akan melihat progress pertumbuhannya. Terima kasih kepada Perhutani yang telah mendukung kegiatan ini. Semoga benih Seed Ball kita bisa bertunas semua,” tutupnya. (Kom-PHT/Mdn/Adl)

Editor:Lra
Copyright©2024