KEDU UTARA, PERHUTANI (17/05/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara memberikan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Bersama Teman Difabel untuk sarana wirusaha yang dilaksanakan di Kantor KPH Kedu Utara, Rabu (17/05).

Penyerahan bantuan TJSL diberikan kepada 4 orang teman Difabel yang berasal dari sekitar wilayah kerja KPH Kedu Utara yaitu Magelang, Wonosobo, dan Temanggung.

Administratur KPH Kedu Utara Damahuri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemberian bantuan TJSL merupakan implementasi dari core values AKHLAK, yaitu kata harmonis dan kolaboratif yang menjadi kewajiban semua perusahaan, dimana keuntungan perusahaan harus dibagikan ke masyarakat yang membutuhkan.

Ia menambahkan bahwa harapannya dengan pemberian bantuan TJSL ini dapat meningkatkan usaha masing-masing dan perekonomian sekitarnya serta menambah pendapatan bagi Bapak Ibu sekalian, “mudah-mudahkan alat yang dibagikan bisa bermanfaat dan berguna meningkatkan wirausaha Bapak Ibu sekalian” ungkapnya.

Dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis program TJSL kepada teman difabel yaitu berupa mesin jahit listrik, mesin obras, kompressor, dan stand mixer yang mereka butuhkan dalam menunjang usahanya.

Salah satu perwakilan dari mereka Ibu Ariyani penyandang disabilitas cacat kaki sebelah yang mendapatkan mesin jahit obras menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perhutani KPH Kedu Utara yang telah memberikan bantuan mesin obras, tidak menyangka bakal dapat bantuan.

“Sangat membantu usaha saya, karena kalau tidak punya peralatan lengkap harus pergi ke tempat lainnya”, ucapnya.

Sama halnya dengan Pak Kadari penyandang disabilitas cacat tangan pendek sebelah yang mendapatkan mesin kompressor, mengucapkan terima kasih banyak kepada Perhutani yang telah memberi bantuan untuk usaha bengkelnya.

“Alhamdulillah, sangat membantu saya di bengkel karena selama ini hanya pakai pompa manual, adanya kompressor ini jadi lebih mudah, terima kasih”, pungkasnya.

(Kom-PHT /Kdu/AT)