BANYUWANGI SELATAN, PERHUTANI (13/8/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan menyerahkan santunan kepada dua orang ahli waris korban meninggal dunia akibat terseret ombak pada bulan lalu. Santuan diserahkan oleh Administratur KPH Banyuwangi Selatan Nur Budi Susatyo di Kantor KPH Banyuwangi Selatan, Rabu (12/8).

Usai menyerahkan santunan Nur Budi Susatyo berpesan kepada ahli waris korban agar uang santunan tersebut jangan dipandang dari besar kecilnya nilai uang, “Ini merupakan bentuk kepedulian Perhutani sebagai pengelola wisata pulau merah,” katanya.

“Setiap pengunjung yang datang dan membeli tiket masuk wisata, maka tiket tersebut ada asuransinya dan kami telah bekerjasama dengan asuransi Amanah Gita,” imbuhnya.

Kedua korban tersebut yakni Krisna umur 21 tahun dan Akil Safir umur 9 tahun yang masing-masing ahli warisnya menerima santunan sebesar Rp 10.000.000,-.

Tumirin ahli waris dari almarhum Krisna mengatakan, “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak Perhutani sebagai pengelola wisata Pulau Merah atas pemberian santunan ini, kami mohon do’anya agar almarhum berdua diterima amal ibadahnya,” ucapnya. (Kom-PHT/Bws/Muk)

Editor : Ywn

Copyright©2020