PURWOREJO, PERHUTANI (01/10/2018) | Kementerian BUMN Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi melakukan kunjungan ke kawasan hutan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan yang direncanakan menjadi salah satu wilayah pengembangan wisata Borobudur pada Jumat (28/09). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka penyusunan DED (Detail Engineering Desain) Badan Otorita Borobudur (BOB).

Kegiatan kunjungan turut didampingi pengurus Lembanga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sedayu ke petak 99T dan Petak 99O, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Loano, Bagia Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Purworejo dengan luasan 50 Hektar.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah, Bambang Catur Wahyudi didampingi Administratur KPH Kedu Selatan, Yudha Suswardhanto menjelaskan bahwa  kelola kawasan seluas 50 Hektar tersebut nantinya akan masuk ke dalam otoritas BOB sedangkan kawasan seluas 259 Hektar disekitarnya akan dirancang bersama BOB dan Perhutani untuk dikembangkan bersama dengan LMDH.

“Kedepan khususnya untuk wilayah hutan seluas 259 Hektar yang masuk dalam pengembangan wisata Borobudur agar peran LMDH diperkuat dalam pengelolaannya serta tidak mengesampingkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Pemerintah Kabupaten Purworejo” ujarnya. (Kom.PHT/KDS/ken)

 

Editor: Ywn

Copyright © 2018