KUNINGAN, PERHUTANI (10/11/2021) | Dalam rangka menyukseskan program ketahanan pangan Nasional, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kuningan Bersama Kementerian Pertanian (Kementan) RI melakukan gerakan tanam Kedelai di beberapa titik yang ada di kawasan hutan Perhutani KPH Kuningan seluas 429 Ha, bertempat di LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) Gunung manik Desa Gunungsari, Kecamatan Cimahi, Kabupaten Kuningan, Selasa (9/11).
Acara tersebut dihadiri oleh Administratur KPH Kuningan Mamun Mulyadi beserta Jajaran, Bupati Kuningan di wakili Staf Ahli Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Nana Sugiana, Dirjen tanaman pangan Kementan RI Sumarjo Gatot Irianto, Kepala Dinas TPH Dadan Hidayat, PLT Kadis Katan Beni Prihayatno, Camat Cimahi Sarifudin Syah, Danramil 1507/Lrg Aam Rahman beserta anggota, Kapolsek Luragung Dadang beserta anggota, 9 Ketua LMDH dari masing-masing daerah serta tamu undangan Poktani sebanyak 80 orang.
Dalam sambutannya Mamun Mulyadi menyatakan bahwa Perhutani sangat mendukung gerakan tanam kedelai tersebut karena kedelai merupakan salah satu dari komoditas pangan yang menjadi prioritas program upaya khusus dalam peningkatan produksi selain padi dan jagung.
“Selama ini kebutuhan komoditas yang menjadi bahan baku tahu dan tempe ini sangat besar sehingga harus dipasok dari luar negeri. Kami berharap kegiatan ini dapat dijadikan sebagai pemicu untuk melestarikan hutan dan meningkatkan kesejahteraan petani di sekitar hutan. Selain itu, juga merupakan upaya untuk mewujudkan swasembada kedelai tahun 2022 di Kab. Kuningan,” ungkapnya.
Sementara itu Sumarjo Gatot Iryanto menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan program tanam kedelai tersebut.
“Kami memberikan apresiasi kepada pihak Perhutani yang telah menyediakan lahan untuk kegiatan bidang pertanian di dalam kawasan hutan dengan sistem Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM),” ujarnya.
Staf Ahli Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Kabupaten Kuningan, Nana Sugiana menuturkan bahwa pihaknya sangat mendukung program ketahanan pangan melalui Kementerian Pertanian.
“Dengan dilakukannya Program Awal Tahun (PAT) gerakan tanam kedelai di kawasan hutan milik Perhutani ini sangat berpotensial dalam penanaman kedelai,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan memberikan bantuan kepada 9 Ketua LMDH yang hadir di acara tersebut berupa benih kedelai, pupuk dan obat-obatan secara simbolis oleh perwakilan dari Kementan RI. (Kom-PHT/Kng/Ddi).
Editor : Ywn
Copyright©2021