MOJOKERTO, PERHWanabakti Pawai Haul Jumadil Kubro@2014 copyUTANI, (8/11) – Satuan Karya (Saka) Wanabakti pangkalan Perhutani Mojokerto Ikut meramaikan rangkaian kirab hasil bumi yang disajikan saat Haul Syeh Jumadil Kubro yang dikenal sebagai punjer (tetua) Wali Songo, di komplek makam Troloyo, Trowulan, Sabtu.

Kirab hasil bumi berupa tumpeng yang disajikan saat Haul Syeh Jumadil Kubro yang merupakan punjer Wali Songo (Wali Sembilan), digelar oleh ribuan warga Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Mereka mengarak tumpeng hasil bumi dan berebut gunungan berbagai buah untuk mendapatkan berkah.

Iring-iringan dimulai dari Pendopo Agung menuju Komplek makan Syeh Jumadil Kubro, dengan iringan ratusan warga berpakaian ala Majapahit. Sedangkan gunungan hasil bumi dibagi menjadi tiga macam yakni gunungan sayur-sayuran, buah-buahan, tumpeng nasi kuning dengan berbagai lauk pauk, semuanya berbentuk gunungan raksasa.

Sesampainya di halaman makam Troloyo atau makam Syeh Jumadil Kubro. Gunungan hasil bumi atau hasil dari petani warga desa setempat menjadi rebutan yang diyakini untuk mendapatkan berkah.

Gunungan berupa hasil bumi tersebut ludes tak tersisa setelah didoakan oleh tokoh agama setempat. Tak ayal, warga yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak saling dorong dan berebut gunungan dari tiga jenis hasil bumi.

“Bila makan hasil sedekah bumi dan tumpeng dalam kirab Syeh Jumadil Kubro akan awet muda”, ungkap Siti Maisaroh salah satu warga usai kirab hasil bumi digelar.

Dirinya menyakini jika makan hasil bumi memiliki khasiat tersendiri yakni awet muda. ’’Dari orang tua atau nenek moyang kami, saya diajari agar makan tumpeng dan buah biar awet muda dan mendapatkan berkah yang melimpah,’’ imbuhnya seraya tertawa renyah.

Bupati Mojokerto, Mustafa Kamal Pasa (MKP) disela-sela kirab tumpeng raksasa mengatakan, Syeh Jumadil Kubro merupakan leluhur penyebar agama Islam di Trowulan.

“Kegiatan ini untuk mengenang jasa beliau agar anak cucu bisa meniru dan agar masyarakat tahu jika kita punya leluhur yang mempunyai jasa terhadap trowulan, apalagi Syeh Jumadil Kubro ini adalah tetua Wali Songgo yang menyebarkan islam di tanah Jawa,’’ pungkasnya.
(Kom PHT Mojokerto / Eko Eswe)

Editor  :  Dadang K rizal

@copyright 2014