SURAKARTA, PERHUTANI (24/06/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Surakarta bersama Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Propinsi Jawa Tengah Wilayah X mengadakan koordinasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Aula Kantor CDK Wilayah X, Rabu (24/06).
Acara dihadiri Wakil Administratur KPH Surakarta Susilo Winardi, Kepala CDK X Misbakhul Munir, Kasi BKSDA Titik, segenap Kepala BPBD, Kepala Unit Pengelola KHDTK Gunung Bromo, Perwakilan Masyarakat Peduli Api (MPA), segenap Koordinator Penyuluh Kehutanan dan instansi terkait lainnya.
Tujuan rapat koordinasi ini adalah untuk menyamakan persepsi dan langkah dalam upaya penanggulangan karhutla pada saat pandemi Covid-19. Semua pihak yang terkait harus turun langsung dalam penanggulangan karhutla sebagai tanggung jawab bersama.
Susilo Winardi menjelaskan kejadian karhutla tahun 2019 di wilayah KPH Surakarta dan upaya mengantisipasi karhutla di tahun 2020.
” Pemenuhan sarpra perlindungan hutan untuk antisipasi kebakaran, sosialisasi bahaya kebakaran dalam bentuk pemasangan papan informasi di lokasi yang mudah dibaca dan rawan kebakaran. Kita juga fokus pada lokasi gunung karena gunung merupakan tempat tujuan para pendaki yang nantinya mulai banyak dikunjungi pada saat new normal, ” ujarnya.
Misbakhul Munir menyampaikan bahwa seluruh pihak yang terkait harus bersinergi dan bertugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam menanggulangi karhutla. Intinya meminta kesiapan masing-masing pengelola hutan yang berada diwilayah CDK X, salah satunya adalah Perhutani yang mempunyai kawasan paling luas. (Kom-PHT/Ska/Ipunk).
Editor : Ywn
Copyright©2020