KEDU SELATAN, PERHUTANI (27/10/2021) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan memfasilitasi Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) wisata Curug Kedondong untuk melakukan studi banding ke wisata Curug Gomblang, yang berlokasi di Desa Paseh dan Desa Salak, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas, Senin (25/10).
Hadir pada acara Kepala Seksi Madya Pembinaan Sumber Daya Hutan (PSDH) dan Perhutanan Sosial (PS) KPH Kedu Selatan, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Gunung Slamet KPH Banyumas Timur, Kepala Desa Kalisalak, Kepala Desa Paseh, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Mergo Laras, Ketua LMDH Wana Lestari serta Babinsa, masing-masing bersama jajaran.
Administratur KPH Kedu Selatan, Komarudin melalui Kepala Seksi Madya Pembinaan SDH dan PS, Rita Rubiantari, menyampaikan bahwa studi banding ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi KUPS Curug Kedondong agar lebih maju dalam mengelola wisatanya, baik dari segi pengemasan paket wisata, pemasaran, pengelolaan sumber daya manusia maupun pengelolaan keuangannya.
Ketua Pengelola Wisata Curug Gomblang, Aamiin Sapto Purnomo nampak bersemangat dalam memaparkan tentang bagaimana Curug Gomblang bisa bertahan di masa pandemi.
“Hal ini karena komitmen dari tim pengelola untuk berjuang bersama membesarkan wisata Curug Gomblang. Kami juga terus menjalin komunikasi dengan Perhutani, Pemerintah Daerah maupun pihak terkait,” lanjutnya.
Curug Gomblang merupakan wisata Perhutani KPH Banyumas Timur yang pengelolaannya dikerjasamakan dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Mergo Laras desa Kalisalak dan LMDH Wana Lestari Desa Paseh, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas. Sebelum pandemi, lokasi wisata ini berhasil menyedot 2.000 sampai 3.000 pengunjung sehari. Di masa pandemi masih tetap bisa bertahan dengan ide-ide tentang pengelolaan wisata dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, pengelola wisata Curug Kedondong Desa Karanggayam, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, Ali Topan menyampaikan terima kasih kepada Perhutani KPH Kedu Selatan yang telah memfasilitasi studi banding ini.
“Insyaallah usai studi banding ilmu-ilmu yang kami dapat akan kami terapkan. Dan kami berniat membesarkan Wisata Curug Kedondong. Mudah-mudahan Wisata Curug Kedondong bisa lebih berkembang,” pungkasnya. (Kom-PHT/Kds/Rwi)