Perhutani Asah Kemampuan Personil, Perhutani bersama Kodim 0812/Lamongan Gelar Latihan Menembak |

MOJOKERTO, PERHUTANI (13/06/2024) | Guna meningkatkan kemampuan dan kapasitas Polisi Kehutanan dalam menjaga kawasan hutan negara, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto mengikuti latihan menembak senjata ringan yang diadakan bersama Kodim 0812/Lamongan di Lapangan Tembak Desa Joto Sanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Kamis (13/06).

Kepala Perhutani KPH Mojokerto, Rusydi, menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya kegiatan tersebut. “Saya sangat mengapresiasi latihan menembak yang diadakan bersama Kodim 0812/Lamongan ini. Kegiatan semacam ini sangat penting untuk melatih keterampilan menembak dan meningkatkan intuisi sebagai seorang rimbawan untuk senantiasa menjaga aset negara berupa huta,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rusydi mengungkapkan pentingnya sinergi antara Perhutani, TNI, Polri, Forkompimda dan masyarakat, termasuk para pengusaha, dalam menjaga keamanan dan kelestarian alam yang merupakan tanggung jawab bersama. Rusydi berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin. Menurutnya, latihan bersama ini tidak hanya meningkatkan keterampilan menembak bagi Polisi Khusus Kehutanan Teritorial (Polhuter), tetapi juga memperkuat hubungan antar instansi.

“Harapannya, latihan bersama semacam ini dapat dilaksanakan secara rutin. Selain meningkatkan keterampilan anggota, kita juga dapat mempererat hubungan antara Perhutani, TNI, dan Polri. Dengan demikian, kita dapat bersama-sama menjaga keamanan hutan,” pungkasnya.

Dandim 0812/Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan mengatakan bahwa latihan menembak bersama Perhutani ini merupakan bagian dari sinergi yang bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan kemampuan dalam menjaga aset negara bersama.

Ia pun menambahkan agar selalu memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan dalam berlatih, sehingga dalam pelaksanaan latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar. “Kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan dasar personal yang harus diasah dan dilatihkan secara berlanjut,” ungkap Dandim. (Kom-PHT/Mjk/Oke)