PROBOLINGGO, PERHUTANI (31/10/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo kembali menunjukkan komitmennya dalam mendidik generasi muda di bidang kehutanan melalui kegiatan edukasi praktis kepada siswa SMK Kehutanan Negeri Samarinda. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengetahuan langsung kepada para siswa terkait praktik koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) serta keterampilan komunikasi sosial (komsos) dalam menjaga kelestarian hutan, bertempat di Polsek Krucil, pada Rabu (30/10).

Kegiatan tersebut dihadiri Kapolsek Krucil Arif Nurdasono, Kanit Reskrim Dendik Agus Setiawan, Kanit Binmas Erik Firdianto dan didampingi langsung oleh Kepala Resort Pemangkuaan Hutan (KRPH) Krucil Didik Hariyanto dan diikuti oleh para siswa SMK Kehutanan Negeri Samarinda yang praktik di BKPH Bermi.

Kepala Perhutani KPH Probolinggo Aki Leander Lumme, saat di konfirmasi di tempat yang berbeda, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswa dengan keterampilan yang esensial dalam menjalankan tugas sebagai calon tenaga kehutanan.

“Kami ingin memastikan para siswa tidak hanya memahami konsep teoritis, tetapi juga siap menghadapi tantangan di lapangan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Aparat Penegak Hukum”, tuturnya.

Dalam kegiatan tersebut, para siswa dilatih mengenai teknik koordinasi yang tepat dengan APH, terkait penanganan permasalahan di kawasan hutan. Selain itu, mereka juga diajarkan pentingnya komunikasi sosial yang efektif di tengah masyarakat untuk mendukung kelestarian Hutan.

Perwakilan salah satu siswa SMK Kehutanan Negeri Samarinda Siti Jazirah, yang turut serta mengikuti kegiatan ini menyampaikan apresiasinya atas kesempatan tersebut.

“Kegiatan komsos seperti ini merupakan hal baru bagi kami, dan ini adalah pengalaman yang sangat berharga, karena kami bisa belajar dari pengalaman nyata, mengetahui bagaimana cara bersosialisasi dan bersinergi dengan berbagai pihak, khususnya Aparat Penegak Hukum dalam menjaga keamanan hutan. Kami benar-benar antusias dan semangat mengikuti kegiatan ini”, pungkasnya.

Melalui kegiatan ini, Perhutani KPH Probolinggo berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis kehutanan, tetapi juga mempunyai kemampuan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan masyarakat secara efektif, demi mendukung kelestarian hutan di masa depan.  (KOM-PHT/Pbo/Tan).

Editor:Lra
Copyright©2024