Perhutani Perhutani Probolinggo bersama Stakeholder Lestarikan Sumber Air |

PROBOLINGGO, PERHUTANI (14/02/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo Sub Kesatuan Pemangkuan Hutan (SKPH) Lumajang bersama stakeholder menggelar kegiatan penanaman pohon di kawasan hutan petak 21A, 21B, dan 21C Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ranupane, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Senduro, pada Rabu (12/02).

Stakeholder yang terlibat antara lain, TNI-Polri, Muspika Kecamatan Senduro, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pemerintah Desa, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Subur Makmur, serta tokoh masyarakat setempat.

Kegiatan ini merupakan wujud sinergi lintas sektor dalam menjaga ekosistem dan kelestarian hutan, sebagai upaya pelestarian sumber daya alam yang terus digalakkan guna menjaga ketersediaan air bersih bagi masyarakat.

Penanaman pohon difokuskan di area strategis yang memiliki peran penting dalam mempertahankan debit air serta mencegah degradasi lingkungan. Selain sebagai aksi nyata, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya konservasi alam secara berkelanjutan.

Plt Kepala Perhutani KPH Probolinggo, Misbakhul Munir, melalui Kepala Sub Kesatuan Pemangkuan Hutan (KSKPH) Lumajang, Januar Suhartono, menyampaikan bahwa keberlanjutan sumber mata air sangat bergantung pada kondisi ekosistem hutan.

“Keberlanjutan sumber mata air sangat bergantung pada kondisi ekosistem hutan. Dengan penanaman pohon ini, kita berupaya menjaga keseimbangan lingkungan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh generasi mendatang,” ujarnya.

Sementara Ketua LMDH Subur Makmur, Sholikin, juga menyatakan komitmennya dalam mendukung program pelestarian lingkungan. “Kami siap bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga kelestarian sumber daya alam, karena keberadaan hutan yang sehat juga berpengaruh terhadap ketahanan air dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Dengan adanya kolaborasi lintas sektor ini, diharapkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan semakin meningkat sehingga, keberlanjutan sumber mata air dapat terus terjaga demi kepentingan bersama. (Kom-PHT/Pbo/Tan)