GUNDIH, PERHUTANI (16/05/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Gundih melaksanakan kegiatan patroli dalam rangka menekan gangguan keamanan hutan (gukamhut) dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Gundih, pada Kamis (15/05).
Administratur KPH Gundih melalui Perwira Pembina (Pabin), Ipda Tedy Hernomo, menegaskan kepada jajaran petugas di lapangan pentingnya menjaga dan melestarikan kawasan hutan, khususnya di petak-petak yang rawan gangguan keamanan maupun rawan kebakaran yang berbatasan langsung dengan permukiman masyarakat sekitar.
“Kegiatan kali ini tidak hanya sekadar patroli, namun lebih mengedepankan pendekatan secara humanis serta menyosialisasikan pentingnya kelestarian hutan. Perhutani juga merangkul masyarakat desa sekitar untuk turut serta menjaga hutan dengan penuh kesadaran,” ujar Ipda Tedy, yang didampingi anggota Polisi Hutan Mobil (Polhutmob) Gundih.
Ia menambahkan bahwa kegiatan patroli ini merupakan langkah preventif yang dilakukan secara rutin, terutama pada waktu-waktu rawan seperti menjelang sore hingga dini hari. Ini merupakan strategi penting dalam menjaga keamanan hutan dan mencegah tindak pencurian kayu di wilayah kerja Perhutani Gundih.
“Selain itu, kami juga terus mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pembakaran serasah di sekitar kawasan hutan karena berpotensi memicu kebakaran,” tegasnya.
Sementara itu, Sudarno, salah satu tokoh masyarakat Desa Dawung Kecamatan Gabus, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan patroli yang telah rutin dilakukan oleh Perhutani.
“Kami siap mendukung dan membantu menjaga keamanan kawasan hutan bersama petugas Perhutani. Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk menjaga kelestarian hutan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar. Kami juga selalu mengingatkan warga desa agar tidak membakar serasah di tepian hutan,” ujarnya. (Kom-PHT/Gdh/Dwi)
Editor: Tri
Copyright © 2025