PURWODADI, PERHUTANI (25/05/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi mengadakan kegiatan studi tiru ke objek wisata Curug Pletuk yang berlokasi di Desa Pesangkalan Kabupaten Banjarnegara, pada Sabtu (24/05). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan usaha pariwisata berbasis masyarakat dan diikuti oleh sekitar 30 orang perwakilan pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) binaan Perhutani KPH Purwodadi.
Curug Pletuk merupakan destinasi wisata alam yang dikelola oleh LMDH Bangkit Usaha, mitra binaan Perhutani KPH Kedu Selatan. LMDH ini tidak hanya bergerak di sektor pariwisata, tetapi juga menjalankan berbagai unit usaha seperti pengelolaan kebun kopi dan peternakan kambing, yang terintegrasi dengan upaya pelestarian lingkungan serta pemberdayaan masyarakat sekitar hutan.
Rangkaian kegiatan studi tiru dilaksanakan dengan melihat langsung pengelolaan lokasi wisata, berdialog secara interaktif dengan pengurus LMDH Bangkit Usaha, serta meninjau unit-unit usaha produktif yang mereka kelola. Suasana kegiatan berlangsung akrab dan antusias, menciptakan ruang berbagi pengalaman antara kedua belah pihak.
Wakil Administratur KPH Purwodadi, Toto Suwaranto, yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa studi tiru ini merupakan langkah konkret Perhutani dalam mengembangkan potensi wisata hutan di wilayah kerjanya. Ia menjelaskan bahwa KPH Purwodadi memiliki potensi wisata yang hampir serupa dengan Curug Pletuk, seperti objek wisata Air Terjun Widuri.
“Karakteristiknya mirip, baik dari sisi akses, topografi, maupun daya tarik air terjunnya. Diharapkan setelah kegiatan ini, para pengurus LMDH dapat memperoleh wawasan baru tentang pengelolaan wisata yang baik, sehingga Air Terjun Widuri dapat berkembang menjadi salah satu ikon wisata andalan di Kabupaten Grobogan,” ujarnya.
Kehadiran rombongan KPH Purwodadi disambut hangat oleh pengurus LMDH Bangkit Usaha, Kepala Desa Pesangkalan, Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata KPH Banjarnegara, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Banjarnegara, serta jajaran lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Pesangkalan, Amin Siwito, menyampaikan rasa bangga dan semangatnya menerima kunjungan dari LMDH binaan KPH Purwodadi.
“Kami sangat senang dan terbuka menerima rekan-rekan dari KPH Purwodadi. Semoga kunjungan ini membawa manfaat besar bagi kita semua, terutama dalam memperkuat kerja sama antarkelembagaan masyarakat desa hutan dalam mengelola potensi wisata secara mandiri dan berkelanjutan,” ujarnya dengan antusias.
Sementara itu, Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata KPH Kedu Selatan, Rita Rubiantari, turut mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Curug Pletuk sebagai lokasi studi tiru. Ia juga memberikan ruang seluas-luasnya bagi LMDH dari KPH Purwodadi untuk menimba ilmu dan pengalaman dari pengelolaan wisata yang telah berjalan di kawasan ini.
Dengan semangat berbagi dan belajar bersama, kegiatan studi tiru ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun jejaring antarlembaga masyarakat desa hutan, serta mendorong percepatan pengembangan destinasi wisata hutan yang berkelanjutan dan berbasis masyarakat. (Kom-PHT/Pwd/Aris)
Editor: Tri
Copyright © 2025