TASIKMALAYA, PERHUTANI (10/07/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya menyerahkan bantuan sebanyak 50 bibit pohon mahoni (Swietenia macrophylla) kepada mahasiswa Kelompok KKN 09 Universitas Siliwangi. Bantuan ini diberikan untuk mendukung kegiatan penanaman pohon tahunan di Desa Singajaya, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya.
Penyerahan bibit dilakukan pada Rabu (09/07), bertempat di halaman Kantor Perhutani KPH Tasikmalaya. Bibit diserahkan oleh Kepala Sub Seksi Pembinaan Sumber Daya Hutan (SDH) Heny Setiowaty mewakili Administratur/KKPH Tasikmalaya, didampingi Kepala Sub Seksi Hukum, Kepatuhan, Agraria, dan Komunikasi Perusahaan Salim beserta staf.
Bibit diterima secara langsung oleh Dimas Mujya Perdana selaku Koordinator Desa KKN Kelompok 09 Universitas Siliwangi. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Perhutani terhadap inisiatif mahasiswa dalam program pengabdian masyarakat bertema pelestarian lingkungan.
Administratur/KKPH Tasikmalaya melalui Heny Setiowaty menyampaikan bahwa penyerahan bibit ini merupakan wujud sinergi dan kepedulian Perhutani terhadap upaya pelestarian alam. Ia juga menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam mengajak masyarakat desa untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Jenis pohon mahoni dipilih karena memiliki keunggulan ekologis seperti kemampuan menahan erosi, menyerap karbon dioksida, serta mudah tumbuh di berbagai jenis tanah. Kami berharap bibit ini dirawat dengan baik sehingga memberikan manfaat jangka panjang bagi desa,” jelas Heny.
Sementara itu, Dimas Mujya Perdana menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan serta dukungan dari Perhutani KPH Tasikmalaya. Ia menjelaskan bahwa bibit pohon akan ditanam bersama masyarakat secara gotong royong pada Sabtu (12/07) di sejumlah titik yang telah ditentukan di wilayah Desa Singajaya.
Kegiatan penanaman ini akan melibatkan berbagai elemen desa, seperti kelompok tani, perangkat desa, pelajar, dan karang taruna. Melalui kolaborasi ini, Perhutani berharap kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya pelestarian lingkungan dapat terus tumbuh. Sinergi antara BUMN kehutanan dan generasi muda menjadi langkah konkret untuk mewujudkan desa yang hijau, lestari, dan berdaya. (Kom-PHT/Tsm/Irbas)
Editor:EM
Copyright©2025