Perhutani Sinergi Perhutani dan Pemkab Cirebon Kembangkan Alternatif Produktif Pascatambang Kepada Masyarakat |

MAJALENGKA, PERHUTANI (15/07/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Majalengka hadir sebagai tamu undangan Wakil Bupati Cirebon dalam audiensi dengan masyarakat Desa Cupang terkait penutupan sejumlah titik tambang di Desa Cupang, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon. Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung Setda Kabupaten Cirebon pada Jumat (11/07).

Rapat dipimpin oleh Wakil Bupati Cirebon, Agus Kurniawan Budiman, dan melibatkan berbagai pihak, di antaranya Perhutani, Dinas ESDM, Forkopimda Kabupaten Cirebon, Forkopimcam Gempol, Kepolisian, CV. An-Nakhl, Kepala Desa Cupang, perwakilan masyarakat, dan unsur lainnya.

Dalam audiensi tersebut, perwakilan Perhutani KPH Majalengka menjelaskan bahwa lokasi tambang yang ditutup berada di dalam Kawasan Hutan dengan Pengelolaan Khusus, sehingga urusan perizinannya menjadi kewenangan Kementerian Kehutanan. Pada prinsipnya, Perhutani bersifat terbuka untuk kerja sama pemanfaatan hutan sesuai ketentuan yang berlaku, seperti melalui skema Kemitraan Agroforestri, Kemitraan Produktif, atau kerja sama bisnis ke bisnis.

Perhutani juga menegaskan bahwa kerja sama dengan LMDH Desa Cupang selama ini sudah berjalan, misalnya pada pengelolaan Wisata Batu Lawang dan pengembangan tanaman agroforestri seperti pete, nangka, dan mangga. Namun, diakui masih terdapat lahan-lahan yang belum produktif, sehingga penutupan tambang dapat memicu keresahan di kalangan masyarakat.

Sementara itu, Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan Budiman menjelaskan bahwa penutupan tambang mengacu pada Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 11 Tahun 2025 tentang Pengendalian Alih Fungsi Lahan, yang menegaskan pentingnya perlindungan kawasan hutan dari eksploitasi tanpa izin sah.

Ia menyampaikan dua solusi bagi masyarakat: solusi jangka pendek berupa pemanfaatan hutan melalui mekanisme tumpangsari sesuai peraturan yang berlaku di Perhutani, dan solusi jangka panjang dengan mengembangkan destinasi wisata Batu Lawang agar lebih menarik dan memberikan manfaat ekonomi bagi warga sekitar.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Cirebon, Wakil Bupati menyampaikan terima kasih kepada Perhutani KPH Majalengka atas kolaborasi dan kerja sama berbagai pihak dalam upaya melestarikan kawasan hutan. (Kom-PHT/Mjl/Barn)