CEPU, PERHUTANI (22/08/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu bersama Direktur Utama Dana Pensiun Perhutani melaksanakan sosialisasi peralihan Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) menjadi Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP) pada Jumat (22/08).
Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di halaman kantor Perum Perhutani KPH Cepu dan dihadiri Direktur Utama Dana Pensiun Perhutani (DPPHT), Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (SDM), Kepala Departemen SDM, Umum & IT, Administratur KPH Cepu, beserta jajaran Perhutani KPH Cepu.
Direktur Utama DPPHT, Suharto, menjelaskan bahwa peralihan program pensiun dari PPMP menjadi PPIP merupakan perubahan kebijakan pengelolaan dana pensiun yang disosialisasikan perusahaan kepada karyawan.
“Perubahan ini bertujuan menyesuaikan pengelolaan dana pensiun dengan regulasi dan kebutuhan masa depan, di mana karyawan akan beralih dari skema manfaat pasti ke skema iuran pasti yang lebih mengacu pada iuran yang dibayarkan selama masa kerja,” terangnya.
Kepala Divisi SDM, Cahyo Kawedar, menambahkan bahwa PPMP adalah program dengan manfaat pensiun yang sudah dihitung dan ditetapkan di awal, sedangkan PPIP merupakan program di mana manfaat pensiun bergantung pada akumulasi iuran dan hasil pengembangannya.
“Peralihan dari PPMP ke PPIP terjadi karena adanya perubahan yang mendorong minat pada PPIP, seperti fleksibilitas pengelolaan investasi dan perbedaan pengelolaan risiko, meskipun PPMP menawarkan manfaat yang lebih pasti,” jelasnya.
Administratur KPH Cepu, Mustopo, mengatakan bahwa sosialisasi ini merupakan bentuk edukasi untuk menjelaskan perubahan dari PPMP ke PPIP bagi karyawan dan pensiunan Perhutani. “Kegiatan ini penting untuk memberikan pemahaman tentang dampak dan manfaat perubahan sistem pensiun, yang akan memengaruhi akumulasi iuran serta nilai pensiun yang diterima di masa mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, Moenandar selaku perwakilan purnawirawan Perhutani berharap sosialisasi peralihan program pensiun dari PPMP menjadi PPIP dapat memberikan kesinambungan penghasilan bagi peserta di masa pensiun. “Dengan adanya program ini, diharapkan pensiunan dapat memiliki kemandirian finansial, ketenangan pikiran, serta tidak bergantung pada keluarga atau orang lain,” harapnya. (Kom-PHT/Cpu/Pai)
Editor: Tri
Copyright © 2025