Perhutani Perhutani KPH Probolinggo Rekrut Tenaga Alih Daya untuk Dukung Target Produksi |

PROBOLINGGO, PERHUTANI (03/09/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo menandatangani kerjasama dengan PT. Harta Karun Keluarga tentang penyediaan tenaga alih daya yang dilaksanakan di aula kantor Perhutani KPH Probolinggo, pada Senin (01/09).

Penanda tanganan tersebut dilakukan oleh Kepala Perum Perhutani KPH Probolinggo Akhmad Faizal, didampingi segenap jajaran management, pejabat terkait, perwakilan serikat pekerja dan vendor penyedia jasa tenaga kerja, Direktur PT. Harta Karun Keluarga Catur Heru Susilo.

Administratur Perhutani KPH Probolinggo, Akhmad Faizal, menjelaskan bahwa kerja sama pengadaan tenaga alih daya ini merupakan kebijakan Perhutani untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja lapangan, khususnya pembantu mandor tebang dan admin mandor tebang. Langkah ini dilakukan guna mendukung pencapaian target produksi dalam jangka waktu perjanjian empat bulan, yakni September hingga Desember 2025.

“Prosesnya telah melalui tahapan sesuai ketentuan, mulai dari sosialisasi, pengumuman, pendaftaran, verifikasi berkas, seleksi administrasi dan fisik, hingga tes wawancara yang melibatkan tim kepegawaian dan serikat pekerja. Hari ini proses tersebut mencapai tahap penandatanganan perjanjian kerja. Kami berharap tenaga yang lolos seleksi benar-benar memiliki kompetensi untuk mendukung pencapaian target produksi yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Sementara itu vendor penyedia jasa tenaga kerja, Direktur PT. Harta Karun Keluarga Catur Heru Susilo menyampaikan terima kasih karena Perhutani memberi kepercayaan kepada perusahaan yang dikelolanya untuk bekerja sama dalam penyediaan jasa tenaga kerja, khususnya untuk tenaga pembantu mandor tebang dan admin mandor tebang di KPH Probolinggo.

“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Perhutani KPH Probolinggo, yang telah memberi kepercayaan dan menunjuk kami sebagai vendor penyedia jasa tenaga kerja, khususnya untuk tenaga pembantu mandor tebang dan admin mandor tebang, dalam jangka waktu 4 bulan kedepan. Mudah-mudahan dengan tenaga kerja dari kami, target produksi yang ditetapkan Perhutani bisa tercapai dan memenuhi target yang telah ditetapkan,” ujarnya. (Kom-PHT/Pbo/Tan)