BALAPULANG, PERHUTANI (06/10/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang menghadiri pembukaan Turnamen Sepak Bola JB Pergam yang dilaksanakan di Lapangan Desa Songgom Lor, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, pada Minggu (05/10). Acara pembukaan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Brebes Wurja, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Brebes Ferry Anggrianto, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Margasari, Camat Songgom, Komandan Rayon Militer (Danramil) Songgom, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Songgom, Komite Eksekutif Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) Brebes, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Administratur KPH Balapulang, Angkat Wijanto, menyampaikan bahwa wilayah kerja KPH Balapulang meliputi dua kabupaten, yakni Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes, yang memiliki beragam budaya, kearifan lokal, serta kegemaran masyarakat sekitar hutan. Salah satunya adalah olahraga sepak bola antar kampung (tarkam) yang sangat digemari.
“Hari ini Perhutani bersinergi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), panitia, dan Askab Kabupaten Brebes dalam mendukung kegiatan positif masyarakat. Sepak bola menjadi sarana mempererat silaturahmi sekaligus menyalurkan hobi masyarakat sekitar hutan,” ujarnya.
Wakil Bupati Brebes, Wurja, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Perhutani, Forkopimda, dan Askab Brebes atas kehadiran serta dukungan yang terus diberikan terhadap perkembangan sepak bola di Kabupaten Brebes.
“Mari kita ikuti kegiatan turnamen ini dengan tetap menjunjung tinggi sportivitas dan menampilkan pemain-pemain yang bermutu serta berkualitas, sehingga terhindar dari gesekan antarpemain maupun suporter. Pemain yang baik dan dicintai penonton adalah mereka yang benar-benar menampilkan teknik sepak bola, bukan yang menimbulkan kericuhan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Songgom Lor, Imam Subakhi, menambahkan bahwa turnamen tarkam yang berlangsung hingga November mendatang dengan total hadiah pembinaan sebesar Rp50.000.000 merupakan salah satu bentuk nyata pembinaan potensi olahraga di tingkat desa di wilayah Kabupaten Brebes.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah mencari bibit-bibit pesepak bola baru, sekaligus sebagai upaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat,” ujarnya. (Kom-PHT/Bpl/Pku)
Editor: Tri
Copyright © 2025