KEDU SELATAN, PERHUTANI (09/10/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan hadir dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal IV bersama Kepolisian Resor (Polres) Banjarnegara dan pemangku kepentingan terkait pada Selasa (07/10). Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan nasional.
Penanaman berlangsung di Desa Cendana, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WIB. Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Banjarnegara, Administratur KPH Kedu Selatan, Pelaksana Tugas (Plt) Camat Banjarnegara, Danramil 01 Banjarnegara, Kepala Dinas Pertanian Banjarnegara, Kapolsek Banjarnegara, Kepala Desa Cendana, Ketua Himpunan Mahasiswa Agro dan Industri, serta Kelompok Tani Mukti Rahayu.
Rangkaian acara diawali dengan penanaman jagung bersama secara serentak, kemudian dilanjutkan Zoom Meeting dengan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Administratur KPH Kedu Selatan melalui Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Banjarnegara, Tri Saptono, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, penanaman jagung serentak ini merupakan bukti nyata kolaborasi berbagai pihak sekaligus wujud semangat untuk menyukseskan program swasembada pangan tahun 2025.
“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Perhutani siap mendukung program ketahanan pangan nasional dengan menyediakan lahan untuk penanaman jagung melalui sistem tumpangsari berdampingan dengan tanaman pokok pinus pada tahun 2026,” ujarnya.
Dalam Zoom Meeting, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya penanaman jagung serentak dari kuartal I hingga kuartal IV. Ia menegaskan bahwa keberhasilan program ini berkat dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk Polri, Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Perum Perhutani, Inhutani, serta masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
“Program ini berhasil karena dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak. Untuk mendukung program tersebut, Polri memberikan bantuan operasional berupa ratusan alat pertanian serta membangun 18 gudang pertanian di 12 provinsi. Polri akan terus memperkuat ekosistem pertanian jagung dengan mengedepankan koperasi sebagai leading sector yang menyatukan kepentingan dari hulu hingga hilir. Sesuai amanat Presiden Republik Indonesia, swasembada pangan adalah kunci dari keamanan dan kemerdekaan bangsa,” tegas Kapolri.
Melalui kegiatan ini, Perhutani menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani di sekitar kawasan hutan. (Kom-PHT/Kds/Rwi)
Editor: Tri
Copyright © 2025