BANYUMAS TIMUR, PERHUTANI (01/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur menggelar kegiatan penanaman bersama di petak 39 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kalirajut, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kebasen, pada Jumat (31/10).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala BKPH Kebasen, Kepala BKPH Jatilawang, Kepala Sub Seksi (KSS) Pengembangan Bisnis, KSS Kemitraan Produktif, KSS Perencanaan, KSS Hukum, Kepatuhan, Agraria, dan Komunikasi Perusahaan (HKAKP), Kepala RPH Kalirajut, Komandan Regu Polhutmob, Kapolsek Rawalo, perwakilan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) VI Jawa Tengah, Kepala Desa Tambaknegara, mahasiswa Universitas Amikom Purwokerto, Bank Sampah Kecamatan Rawalo, Ketua dan pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Tanjung Wanakarya, tim pendamping dari ARuPA Yogyakarta, serta Kelompok Tani Hutan (KTH) Desa Tambaknegara.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Tambaknegara, Sulam, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Perhutani dan seluruh tamu undangan yang hadir.

“Kami sangat menghargai kerja sama dan komitmen bersama untuk melestarikan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penanaman jenis tanaman MPTS (Multi-Purpose Tree Species) ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas lahan, memperbaiki kualitas lingkungan, dan memberdayakan masyarakat sekitar hutan,” ujarnya.

Administratur KPH Banyumas Timur melalui KSS Pengembangan Bisnis, Soelistyo, juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini.

“MPTS merupakan jenis tanaman yang memiliki banyak manfaat, tidak hanya bagi lingkungan, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Melalui sistem kerja sama ini, Perhutani berharap dapat meningkatkan produktivitas lahan, memperbaiki kualitas lingkungan, dan memberdayakan masyarakat,” ungkapnya.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rawalo, Edi Susanto, menambahkan bahwa kegiatan ini dapat menjadi contoh nyata bagi masyarakat untuk terus menjaga kelestarian lingkungan.

“Kami dari Polsek Rawalo siap mendukung dan menyukseskan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat. Kegiatan ini juga sejalan dengan program Presiden Asta Cita, khususnya terkait ketahanan pangan dan pembangunan pedesaan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua LMDH Tanjung Wanakarya, Aris Mulyono Narjan, menyampaikan terima kasih kepada Perhutani dan seluruh pihak yang terlibat, termasuk ARuPA Yogyakarta, atas kepercayaan dan kerja sama yang telah terjalin. “Mari kita jadikan kegiatan hari ini sebagai langkah awal bagi kemajuan dan keberlanjutan lingkungan hidup di wilayah pangkuan LMDH Tanjung Wanakarya,” ujarnya.

Kegiatan penanaman bersama ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Perhutani, pemerintah desa, masyarakat, dan lembaga pendamping dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan.  (Kom-PHT/Byt/Str)

Editor: Tri

Copyright © 2025