PURWODADI, PERHUTANI (05/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi terus menunjukkan komitmennya dalam menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini. Melalui kegiatan edukatif bertajuk “Belajar Membuat Persemaian”, sebanyak 50 siswa Taman Kanak-kanak (TK) Tunas Rimba Sambirejo yang berada di bawah binaan Yayasan Tunas Rimba Perhutani (YTRP) Cabang Purwodadi mengikuti pembelajaran lapangan tentang cara menanam dan merawat bibit pohon, pada Rabu (05/11).
Kegiatan tersebut berlangsung penuh semangat dan keceriaan. Para siswa dari kelas A dan B diajak langsung oleh guru dan pendamping dari Perhutani untuk mengenal jenis tanah, menyiapkan media tanam, menabur benih, hingga menyiram bibit dengan cara yang benar. Lokasi persemaian disiapkan di halaman sekolah TK Tunas Rimba Sambirejo agar anak-anak dapat merawatnya setiap hari hingga mereka lulus. Setelah tumbuh besar, bibit tersebut akan dibawa pulang oleh siswa untuk ditanam di rumah masing-masing sebagai bentuk nyata pembelajaran cinta lingkungan yang berkelanjutan.
Ketua Yayasan Tunas Rimba Perhutani Cabang Purwodadi, Ny. Siti Fatimah Untoro, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini merupakan bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan kehutanan.
“Melalui TK Tunas Rimba yang berada di bawah binaan YTRP, kami ingin menanamkan nilai-nilai kecintaan terhadap alam dan hutan sejak usia dini. Anak-anak harus tumbuh dengan kesadaran bahwa hutan adalah sumber kehidupan yang harus dijaga bersama. Dengan cara belajar sambil bermain seperti ini, mereka belajar tidak hanya dari buku, tetapi juga dari alam secara langsung,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah TK Tunas Rimba Sambirejo, Purwatiningsih, menambahkan bahwa kegiatan membuat persemaian memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi anak-anak.
“Anak-anak sangat antusias karena mereka bisa langsung memegang tanah, menanam benih, dan melihat proses pertumbuhan tanaman. Kami menyiapkan persemaian di halaman sekolah agar mereka bisa merawat setiap hari. Ini menjadi sarana edukasi yang menyenangkan dan bermakna, serta sejalan dengan misi sekolah kami untuk menumbuhkan karakter cinta lingkungan sejak dini,” jelasnya.
Kegiatan edukasi lingkungan ini juga mendapat respons positif dari para orang tua. Salah satu wali murid, Nur Aini, mengungkapkan rasa bangganya atas kegiatan yang diadakan oleh sekolah binaan Perhutani tersebut.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini. Anak-anak jadi tahu bagaimana cara menanam pohon dan mengerti pentingnya menjaga alam. Sepulang dari sekolah, anak saya langsung bercerita ingin menanam bunga di rumah. Ini bukti nyata bahwa pembelajaran ini berdampak positif,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, Perhutani tidak hanya berperan sebagai pengelola sumber daya hutan, tetapi juga sebagai mitra pendidikan dalam membentuk generasi penerus yang sadar akan pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lingkungan.
Dengan bimbingan Yayasan Tunas Rimba Perhutani (YTRP) serta dukungan penuh dari Perhutani KPH Purwodadi, TK Tunas Rimba Sambirejo terus menjadi contoh sekolah binaan yang aktif mengintegrasikan nilai-nilai kehutanan dan kecintaan terhadap lingkungan dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari. (Kom-PHT/Pwd/Aris)
Editor: Tri
Copyright © 2025