PURWODADI, PERHUTANI (05/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi melaksanakan kegiatan koordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah di Semarang pada Rabu (05/11). Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara Perhutani dan kepolisian guna menjaga keamanan serta kelestarian kawasan hutan negara.
Kegiatan koordinasi dipimpin oleh Administratur KPH Purwodadi didampingi Wakil Administratur KPH Purwodadi Toto Suwaranto, dan diterima oleh Kasubdit Binsatpam/Polsus Ditbinmas Polda Jawa Tengah beserta jajaran di ruang kerjanya.
Dalam kesempatan tersebut, dibahas berbagai agenda pembinaan dan penguatan kapasitas Polisi Khusus (Polsus) Perhutani oleh Polda Jawa Tengah sebagai bagian dari upaya peningkatan kompetensi dan profesionalisme petugas dalam pelaksanaan tugas pengamanan hutan. Selain itu, turut dibahas penyelarasan program sinergi pengamanan hutan antara Perhutani dan Polda Jawa Tengah melalui pendekatan komunikasi sosial (komsos), serta peningkatan kelengkapan administrasi tugas Polsus, meliputi penerbitan Surat Izin Membawa dan Menggunakan Senjata Api (SIMSA) dan Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi jajaran petugas Perhutani KPH Purwodadi agar pelaksanaan tugas di lapangan semakin tertib, terarah, dan sesuai ketentuan yang berlaku.
Administratur KPH Purwodadi, Untoro Tri Kurniawan, menyampaikan bahwa koordinasi ini merupakan langkah nyata dalam memperkuat sinergi antara Perhutani dan aparat kepolisian guna menjaga kelestarian hutan negara. Ia menjelaskan bahwa Perhutani menyambut baik dukungan dari Polda Jawa Tengah dalam pembinaan Polsus Perhutani. Pengamanan hutan bukan hanya soal patroli, tetapi juga bagaimana membangun komunikasi sosial yang efektif antara petugas, masyarakat, dan aparat penegak hukum.
“Beberapa waktu lalu kami bekerja sama dengan Binmas Polda Jateng melakukan kegiatan penanaman jagung dan panen jagung bersama di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sambirejo. Dengan sinergi ini, kami berharap pengelolaan hutan di wilayah KPH Purwodadi semakin aman dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Administratur KPH Purwodadi, Toto Suwaranto, menambahkan bahwa kesiapan sumber daya manusia dan kelengkapan administrasi menjadi faktor penting dalam menunjang tugas di lapangan.
“Perhutani terus berupaya meningkatkan profesionalisme petugas Polsus di lapangan. Pembinaan dari Polda Jateng ini sangat penting, terutama dalam hal penertiban administrasi seperti SIMSA dan KTA. Dengan tertib administrasi dan kemampuan komunikasi sosial yang baik, pelaksanaan tugas pengamanan hutan dapat berjalan lebih efektif dan humanis,” ujarnya.
Kasubdit Binsatpam/Polsus Ditbinmas Polda Jawa Tengah, Kompol Jonathan, menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Perhutani dalam menjalin koordinasi.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Perhutani KPH Purwodadi yang proaktif menjalin sinergi dengan kepolisian. Polda Jateng siap memberikan pembinaan teknis dan pendampingan kepada Polsus Perhutani agar pelaksanaan tugas di lapangan sesuai dengan standar dan ketentuan hukum yang berlaku. Kami berharap kolaborasi ini dapat memperkuat upaya perlindungan kawasan hutan dari berbagai potensi gangguan,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terwujud peningkatan kapasitas dan sinergi antara Perhutani dan Polri dalam mewujudkan pengamanan hutan yang berdaya guna, profesional, serta berbasis kolaborasi lintas sektor. (Kom-PHT/Pwd/Aris)
Editor: Tri
Copyright © 2025