BANYUWANGI BARAT, PERHUTANI (18/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Barat memberikan pembelajaran pengelolaan hutan, khususnya bidang pembinaan sumber daya hutan dan teknik persemaian, kepada mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Kupang di lokasi persemaian petak 13f Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sroyo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Rogojampi, Senin (17/11).

Kegiatan pembelajaran lapangan ini bertujuan menambah wawasan dan keterampilan teknis mahasiswa mengenai tahapan produksi bibit tanaman hutan, mulai dari pemilihan benih, proses penyemaian, hingga perawatan bibit siap tanam. Perhutani berharap melalui pendampingan ini mahasiswa dapat memahami praktik pengelolaan hutan secara profesional serta siap berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia di bidang kehutanan.

Mewakili Administratur KPH Banyuwangi Barat, Asisten Perhutani (Asper) BKPH Rogojampi, Adi Raharjo mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Perhutani terhadap dunia pendidikan, khususnya dalam memberikan pengalaman lapangan bagi mahasiswa kehutanan Politani Kupang.

“Kami ingin mahasiswa Politani Kupang mendapatkan pengetahuan dan keterampilan langsung di lapangan, sehingga teori yang dipelajari di kampus dapat dipadukan dengan praktik nyata,” ujar Adi.

Erni Raja, Mahasiswa Magang Politani Kupang berkata, “Disini kami diajarkan pembuatan persemaian, mulai dari membuat media tanam yang terdiri atas topsoil, pupuk kandang, dan pasir.”

“Selanjutnya kami mempraktikkan penataan polybag di bedeng induksi, proses pemanenan pucuk yang layak panen, pemotongan daun dan pangkal, penanaman pucuk di polybag, hingga perawatan bibit sampai berakar dan siap dipindahkan ke bedeng area. Kegiatan ditutup dengan penataan dan pengangkutan bibit ke lokasi tanam.” Jelas Erni.

“Kami sampaikan terima kasih atas materi yang diberikan Perhutani di bidang persemaian karena ilmu ini sangat bermanfaat dan akan diterapkan di daerah asalnya kelak,” ujarnya. (Kom-PHT/Bwb/Eko).

 

Editor:Lra
Copyright©2025