KEDU UTARA, PERHUTANI (26/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara, melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) pekerjaan tebangan di Petak 15K2, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Temanggal, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Magelang, Desa Ketangi, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang pada Rabu (26/11). Kegiatan tersebut difokuskan pada aspek keamanan kawasan, keselamatan kerja, serta optimalisasi hasil produksi tebangan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bukti kontribusi nyata pengelolaan hutan dalam membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar desa hutan.

Monev dilaksanakan secara langsung di lapangan. Proses pengecekan meliputi kesesuaian pelaksanaan tebangan dengan rencana kerja, penerapan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), hingga pengaturan jalur angkutan kayu guna meminimalisir potensi kecelakaan kerja dan kerusakan lingkungan.

Wakil Administratur, Cecep Gusdiana, menyampaikan bahwa kegiatan monev merupakan agenda rutin yang wajib dilaksanakan untuk memastikan seluruh pekerjaan tebangan berjalan sesuai ketentuan.

“Monitoring dan evaluasi ini bertujuan memastikan pekerjaan tebangan berjalan aman, pekerja terlindungi, serta produksi dapat optimal tanpa mengabaikan prinsip kelestarian hutan,” ujar Cecep.

Di sisi lain, kegiatan tebangan di Petak 15K2 RPH Temanggal, juga memberikan dampak sosial ekonomi positif bagi masyarakat sekitar, khususnya Desa Ketangi. Sejumlah warga terserap sebagai tenaga kerja dalam kegiatan penebangan, pengumpulan, hingga pengangkutan kayu. Hal ini menjadi salah satu bentuk peran Perhutani dalam mendukung perekonomian masyarakat desa hutan.

Salah satu kru pekerja tebangan, Edi, mengaku bersyukur dapat terlibat dalam kegiatan tersebut.

“Kami merasa terbantu dengan adanya pekerjaan ini. Selain mendapatkan penghasilan, kami juga mendapatkan pembinaan terkait keselamatan kerja sehingga lebih aman saat bekerja di hutan,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rimba Makmur Desa Ketangi, Zaenal Arifin, Ia mengapresiasi keterlibatan masyarakat dalam kegiatan tebangan yang dikelola secara tertib dan aman.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena membuka lapangan kerja bagi warga desa. Selain itu, koordinasi dengan Perhutani juga berjalan baik sehingga pekerjaan dapat dilakukan dengan tertib dan tetap menjaga kelestarian hutan,” katanya.

Melalui kegiatan monev ini, Perhutani berharap seluruh pelaksanaan tebangan dapat berjalan optimal, aman, dan sesuai ketentuan. Penerapan prinsip kehati-hatian, keselamatan kerja, serta pelibatan masyarakat diharapkan dapat terus ditingkatkan guna mendukung pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat sekitar hutan. (Kom-PHT/Kdu/Nurul)

Editor: Tri

Copyright © 2025