CEPU, PERHUTANI (30/09/2021) | Dalam upaya percepatan pembangunan dan menekan angka kemiskinan, Bupati Blora Arief Rohman bersama Wakil Bupati Tri Setyowati didampingi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Blora Yohanes Avilla Agus Awanto dan segenap jajaran Muspida Blora melakukan pertemuan dengan Kepala Perhutani Divisi Regional (Kadivre) Jawa Tengah Budi Widodo di wisata Heritage Loco Tour Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu, Rabu (29/09).

Dalam kesempatan tersebut, Kadivre Jawa Tengah, Budi Widodo menyampaikan kesiapan Perhutani untuk bersinergi dengan Pemkab Blora.

“Bahkan tidak menutup kemungkinan dengan BUMN yang lain juga,”imbuhnya.

Bupati Blora, Arief Rohman meyampaikan bahwa lebih dari 50 persen wilayah Blora berupa hutan jati yang dikelola oleh Perhutani, dan hampir 40 persen kemiskinan berada di desa-desa sekitar hutan, dan untuk mempercepat penurunan angka kemiskinan Blora diperlukan sinergi yang baik dengan Perhutani.

Sementara itu Wakil Bupati Blora Try Setyowati menambahkan harapan dengan sinergitas segenap stakeholder, peningkatan ekonomi masyarakat desa hutan dan pembangunan infrastuktur tercapai. Lebih lanjut pihaknya mengapresiasi optimalisasi aset Perhutani di Kabupaten Blora yang dikembangkan menjadi daya tarik wisata seperti Loko Tour dan Hutan Alam Gubuk Payung. (Kom-PHT/Cpu/Pai)