MOJOKERTO, PERHUTANI (11/5) | Bupati Mojokerto, Mustofa Kemal Pasa (MKP) menggelontorkan bantuan sekitar Rp 3 Miliar untuk merombak dan membangun infrastruktur jalan Desa Mojorejo, masuk wilayah hutan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kupang, BKPH Kemlagi, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto, Senin.
Dana ini bahkan lebih tinggi dari bantuan yang diberikan ke desa-desa lain. Tahun lalu yakni pada 2014, Desa Mojorejo memperoleh ADD Rp 60 juta. Tahun ini akan kami tambah menjadi Rp 366 juta. Tidak boleh ada lagi desa tertinggal di kabupaten ini, apalagi terpencil masuk dalam kawasan hutan. Semua akan memperoleh bantuan yang sesuai dan layak dengan kebutuhan desa papar Bupati MKP di hadapan warga.
Adalah Desa Mojorejo Kecamatan Jetis yang keadaan infrastrukuturnya masih jauh dari keadaan desa-desa lainnya. 1 dari 5 dusun di Desa Mojorejo yaitu Dusun Mojoroto, terletak sedikit jauh di dalam hutan kayu putih yang minim infrastruktur. Keadaan jalan lingkungan gunung yang konturnya naik turun, belum ditambah material jalan yang berbatu dan penuh lubang benar-benar sangat menghambat mobilitas masyarakat yang rata-rata berinteraksi pada kawasan tanaman kayu putih dengan tumpangsari palawijanya.
Dusun Mojoroto memerlukan pembangunan jalan penghubung desa sepanjang 4,5 km, perbaikan jalan longsor 1 km sebagai akses masuk dusun, irigasi dan drainase, serta melanjutkan pembangunan dan rehab Balai Dusun Mojoroto yang bahkan masih berhutang Rp 30 juta pada toko material dan bahan bangunan. Melihat gigihnya masyarakat Dusun Mojoroto dalam upayanya membangun dusun, Bupati MKP memberikan bantuan Rp 50 juta untuk melanjutkan pembangunan balai dusun.
Waka Administratur Mojokerto Timur, Hendra Lesmana mengatakan bahwa upaya percepatan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat desa hutan (MDH) memang tidak hanya tanggung jawab Perhutani lewat program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM), namun tanggung jawab bersama, semua pihak dan stakeholders yang ada. “Bupati Mojokerto senantiasa atensi akan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, termasuk MDH dalam kesempatan ini”, imbuh Hendra. (Kom-PHT/Mjk/Eko Eswe).
Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2015