MAJALENGKA, PERHUTANI (21/04/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Majalengka bersama Puskesmas Majalengka melakukan fogging (pengasapan) lingkungan kantor KPH untuk mengantisipasi penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue), Senin (20/04).

Hal ini dilakukan karena curah hujan yang tinggi telah mengakibatkan timbulnya genangan air di sekitar lingkungan kantor sehingga dikhawatirkan dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk yang menyebabkan DBD khususnya wilayah Majalengka.

Administratur KPH Majalengka, Andi Mulya mengatakan tindakan ini dilakukan agar lingkungan sekitar kantor terbebas dari nyamuk Aedes aegypti, sehingga pihaknya merangkul Puskesmas Majalengka untuk melakukan fogging. Andi berharap karyawan bisa bekerja dengan lebih aman dan nyaman di lingkungan kerja yang sehat. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada Puskesmas Majalengka.

“Kami mengambil langkah dini untuk melaksanakan pengasapan pada area kantor karena terdapat daerah yang terdampak positif DBD di Majalengka dan kami minta bantuan Puskesmas Kecamatan Majalengka dalam pelaksanaannya.” terangnya.

Petugas Surveillance Puskesmas Majalengka, Meli Astiani mengatakan latar belakang dilakukannya fogging ini adalah karena terdapat salah satu keluarga karyawan Perhutani yang positif DBD sehingga akhirnya ada permintaaan dari pihak Perhutani. Meli menambahkan untuk pemberantasan dan pencegahan wabah DBD, selain upaya pengasapan disarankan juga membudayakan gerakan 3M+ yaitu menutup, mengubur, dan menggunakan barang bekas untuk didaur ulang.

“Mohon agar gerakan 3M+ dibudayakan, misalnya jumat bersih pada lingkungan kantor untuk mencegah kembang biak nyamuk dan lebih baik hindari fogging karena justru menyebabkan nyamuk resisten terhadap racun dan asapnya pun kurang baik bagi kesehatan karyawan.” pungkasnya. (Kom-PHT/Mjl/AW)

Editor : Ywn
Copyright©2020